Berbeda dari Menkumham, Imigrasi Sebut Riza Chalid Sudah di Luar Negeri Sejak Pagi Tadi
Riza diketahui baru meninggalkan Indonesia sejak tadi pagi
Penulis: Eri Komar Sinaga
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengusaha Riza Chalid ternyata sudah berada di luar negeri.
Riza diketahui baru meninggalkan Indonesia sejak tadi pagi.
"Kalau menurut informasi tadi pagi, Pak Riza Chalid sudah berada di luar negeri," kata Kepala Bagian Humas dan TU Ditjen Imigrasi, Heru Santosa Ananta Yudha, saat dihubungi Tribun, Jakarta, Selasa (8/12/2015).
Ketika ditanya mengenai informasi rinci mengenai tanggal keberangkatan dan urusannya, Heru menolak untuk menginformasikan.
Menurut Heru, pihaknya hanya bisa memberikan informasi tersebut kepada penyidik hukum.
"Kami tidak bisa memberikan data karena itu informasi yang dikecualikan. Kecuali ada permintaan dari penyidik," beber Riza.
Ketika ditanya apakah Riza masih dalam daftar cegah bepergian luar negeri, Heru mengaku belum mengetahuinya.
"Belum," tukas Heru.
Pernyataan dari Imigrasi ini berbeda dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Yasonna Laoly yang menyebut keberadaan pengusaha Riza Chalid sudah tidak lagi di Indonesia sejak empar hari lalu.
"Beberapa waktu, sudah empat hari lewat," ujar Yasonna di Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa (8/12/2015).
Sekadar informasi, nama Riza Chalid menjadi pemberitaan luas setelah namanya masuk dalam rekaman percakapan antara Ketua DPR RI Setya Novanto dan Presiden Direktur Maroef Sjamsoeddin.
Isi percakapan telepon tersebut diduga kuat untuk permintaan bagi-bagi saham PT Freeport.
Riza sendiri dijadwalkan akan dipanggil oleh Mahkamah Kehormatan Dewan DPR RI terkait sidang etik Setya Novanto. Persidangan tersebut merupakan tindak lanjut dari laporan Menteri ESDM Sudirman Said.
Selain itu, Riza dibutuhkan Kejaksaan Agung dan berencana untuk mencegahnya ke luar negeri terkait kasus pemufakatan jahat saat melakukan lobi dengan PT Freeport Indonesia (PTFI).