Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kepala Daerah Hasil Pilkada Serentak Berpotensi Jalankan Program Balas Jasa

Wakil Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara, Irham Dilmy mengatakan Kepala Daerah, berpotensi menjalankan program balas jasa, atau bahkan balas dendam

Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Gusti Sawabi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara, Irham Dilmy mengatakan Kepala Daerah, mulai dari gubernur, bupati atau walikota berpotensi menjalankan program balas jasa, atau bahkan program balas dendam.

"Mereka akan lakukan tindakan yang dikhawatirkan akan lakukan program balas jasa dan balas dendam," ujar Irham dalam diskusi yang digelar Smart FM bersama Populi Center di kawasan Menteng, Jakarta, Sabtu (20/2/2016).

Irham mengatakan, balas jasa maupun balas dendam tergantung motif si kepala daerah yang baru diangkat tersebut.

Biasanya program balas jasa yang dilakukan kepala daerah yang baru dilantik itu memberikan seseorang yang memiliki kontribusi terhadap kemenangannya mendapatkan posisi di pemerintahan daerah.

Sementara, program balas dendam itu biasanya dilakukan para kepala daerah yang baru dilantik dengan cara mencopot sejumlah pejabat daerah yang bukan pendukungnya.

"Nampaknya balas jasa itu baik, tapi kalau diberi kepada pihak-pihak yang tidak berkompeten," kata Irham.

Karena itu, Irham mengatakan, banyak SKPD di daerah berdebar-debar, khawatir memikirkan posisinya tiap kali selesai Pilkada.

Berita Rekomendasi

"Saban kali SKPD berdebar-debar, kecuali yang saudaranya menang," ucap Irham.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas