Bom Panci Meledak Lebih Awal Karena Kesalahan Teknis Pelaku
Ledakan bom di rumah kontrakan Agus Wiguna yang berada di Kubang Bereum, Kelurahan Sekejati, Kecamatan Buah Batu, Bandung pada Sabtu (8/7/2017) diduga
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Ledakan bom di rumah kontrakan Agus Wiguna yang berada di Kubang Bereum, Kelurahan Sekejati, Kecamatan Buah Batu, Bandung pada Sabtu (8/7/2017) diduga disebabkan kesalahan teknis pelaku, Agus Wiguna (AW).
"Sebetulnya ini kesalahan teknis mereka. Berkat karunia Tuhan juga meledaknya di situ, " kata Wakapolda Jabar, Brigjen Pol Bambang Purwanto di Kubang Bereum, Kelurahan Sekejati, Kecamatan Buah Batu, Bandung, Sabtu (8/7/2017) malam.
Kesalahan teknis tersebut diduga kuat pelaku yakni Agus Wiguna salah mengatur waktu atau timer bom.
Bom tersebut rencananya diledakkan pada Jumat, 17 Juli 2017. Namun bom malah meledak saat Agus Wiguna masih berjualan bakso goreng pada Sabtu (8/7/2017).
Bambang Purwanto mengatakan belum bisa menyimpulkan jaringan kelompok pelaku dan apa modusnya.
"Kita lihat beberapa waktu lalu bom di Bandung mereka mengatas namakan itu (jihad), ini juga mengatasnamakan itu tapi itu perlu perdalam lagi, kaitan dengan mana masih dalam pemeriksaan," ujar Jenderal Polisi Bambang Purwanto.
Menurut keterangan Bambang Purwanto, saat ini Tim Inafis dan Densus 88 masih melakukan olah TKP.
Saat ini pelaku sedang diperiksa di Kapolrestabes Bandung.
Jualan Bakso
Agus Wiguna yang diduga kuat sebagai pelaku dan pemilik bom panci, sedang berjualan bakso ketika bom yang dirakitnya meledak.
Diduga, Agus Wiguna salah mengatur waktu bom. Bom tersebut rencananya diledakkan pada Jumat, 17 Juli 2017.
Namun bom panci tersebut meledak pada Sabtu, 8 Juli 2017 sekitar pukul 15.30 WIB.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribun Jabar, bom berjenis panci itu meledak di rumah kontrakan yang ditempati Agus Wiguna yang berada di Kampung Kubang bereum Rt 7 Rw 11, Kelurahan Sekejati, Kecamatan Buah Batu, Kota Bandung.
Saat bom meledak, saksi Ridwan yang tinggal di sebelah kamar kontrakan berada di kamar.