Dedi Mulyadi Akhirnya Buka Suara Soal Dukungan DPP Golkar pada Ridwan Kamil di Pilgub Jabar
Bupati Purwakarta yang juga Ketua DPD I Partai Golkar Jabar, Dedi Mulyadi, akhirnya buka suara pascaterbitnya SK DPP Partai Golkar.
Editor: Ravianto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferry Fadhlurrahman
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Bupati Purwakarta yang juga Ketua DPD I Partai Golkar Jabar, Dedi Mulyadi, akhirnya buka suara pascaterbitnya SK DPP Partai Golkar yang memilih mengusung pasangan Ridwan Kamil-Daniel Muttaqien pada Pilgub Jabar 2018, padahal Dedi dalam tiga tahun terakhir aktif bersosialisasi untuk pencalonan dirinya di Pilgub Jabar 2018.
"Kami cukup memahami apa yang menjadi keputusan DPP Partai Golkar, karena itu saya mengajak kepada seluruh kader Golkar untuk memahami keputusan tersebut," ujar Dedi Mulyadi didampingi sejumlah pengurus DPD I Partai Golkar Jabar di Kantor DPD I Partai Golkar Jabar di Bandung, Senin (6/11/2017).
Baca: Polisi Tak Akan Ragu Tembak di Tempat Wakil Ketua DPRD Bali yang Jualan Narkoba
Sambil menyungginkan senyum, Dedi mengaku tidak keberatan pada akhirnya tidak diusung oleh Partai Golkar sebagai bakal calon gubernur Jabar.
Selain itu, ia juga meminta kepada kader Golkar untuk melakukan hal yang sama seperti dirinya, yaitu menerima semua keputusan DPP dan tetap menjalani kewajiban sebagai kader.
Wow, Ada Makna Luar Biasa di Balik Tanggal Pernikahan Kahiyang-Bobby, Begini Hitung-hitungannya https://t.co/OseXQsQs74 via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) November 6, 2017
Menurut Dedi, semua ini merupakan proses pendewasaan karier politik bagi dirinya. Setelah 10 tahun menjadi Bupati Purwakarta, ia mengaku belajar banyak tentang dinamika politik di Jawa Barat.
Apa yang terjadi menjelang Pilgub Jabar 2018, kata Dedi, merupakan dinamika dan rencana Tuhan yang diluar kuasa dirinya. Termasuk dalam pencalonan dirinya sebagai bakal calon gubernur di Pilgub Jabar nanti.
KPAI Kutuk Tindakan Guru yang Pukul dan Benturkan Kepala Siswa ke Tembok https://t.co/C1VPOI8GB3 via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) November 6, 2017
Meski sudah tidak diusung oleh Partai Golkar, bukan berarti Dedi Mulyadi tersingkir di bursa bakal cagub Jabar. Dedi Mulyadi justru masuk dalam bursa pencalonan dari partai lain, satu di antaranya adalah PDIP.