Andi Arief Mengaku Diperintahkan Partai untuk Menyampaikan Adanya 'Mahar Politik 500 M' pada Publik
Andi Arief, menyatakan bahwa pernyataannya di Twitter tentang 'mahar politik' Rp 500 miliar adalah perintah partai.
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNNEWS.COM - Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat, Andi Arief, menyatakan bahwa pernyataannya di Twitter tentang 'mahar politik' Rp 500 miliar adalah perintah partai.
"Saya ingin menyatakan bahwa saya diperintah partai untuk bicara ini," kata Andi Arief sebagaimana dilansir dari tayangan 'Sapa Indonesia Malam' Kompas TV, Senin (13/8/2018).
Ketika pembawa acara bertanya apakah pernyataan Andi Arief bisa dipertanggungjawabkan, politisi Demokrat itu tanpa ragu mengatakan, "Iya."
• Menteri Susi Dapat Kiriman Ikan dari Ganjar, Sudjiwo Tedjo: Lapor KPK Sebelum Makan, Bu!
"Bisa dipertanggungjawabkan, itu sikap resmi kami malam itu untuk mencegah agar tidak terjadi," imbuh Andi Arief.
Andi kemudian menceritakan bagaimana kronologi keputusan itu diambil.
BACA ARTIKEL SELENGKAPNYA DI SINI >>>