Berlabuh di Jakarta, ACT dan Gubernur DKI Jakarta Sambut Kapal Qurban
Setelah tiga hari berlayar dari Kabupaten Sumbawa, Kapal Qurban akhirnya tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (19/8/2018).
Penulis: Ilham Rian Pratama
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ilham Rian Pratama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah tiga hari berlayar dari Kabupaten Sumbawa, Kapal Qurban akhirnya tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (19/8/2018).
Baca: Rio Reifan Terima Risiko Pernikahannya Bertepatan Pembukaan Asian Games 2018
Kedatangan kapal ternak KM Camara Nusantara 4 yang didaulat sebagai Kapal Qurban ini disambut oleh Presiden Aksi Cepat Tanggap (ACT) Ahyudin, Presiden Global Qurban Rini Maryani, bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Kapal tersebut turut membawa 303 sapi Sumbawa terbaik yang nantinya akan disembelih saat Idul Adha.
Disampaikan Ahyudin, ratusan sapi Sumbawa yang diangkut oleh Kapal Qurban adalah untuk kebutuhan Dapur Qurban. Program hasil kerja sama antara Global Qurban-ACT dan Pemprov DKI ini akan menghadirkan santapan khas kurban gratis untuk warga Jakarts yang membutuhkan.
Dapur Qurban sendiri akan hadir di 43 titik di seluruh wilayah ibu kota dan berlangsung selama Idul Adha dan hari tasyrik, yakni 23-25 Agustus 2018. Selain pendistribusian daging kurban ke masyarakat, pada 23 Agustus 2018 nanti akan ada program makan bersama di Dapur Qurban Jakarta bersama Anies.
Sekitar 2000 paket daging kurban akan dihidangkan untuk disantap oleh Anies dan jajarannya bersama masyarakat Jakarta.
"Dapur Qurban mengangkat tema 'Semua Bahagia Menikmatinya'. Di Dapur Qurban inilah, daging sapi Sumbawa yang sebelumnya diangkut dengan Kapal Qurban, akan diolah menjadi panganan siap santap. Masyarakat yang membutuhkan di Jakarta akan merasakan langsung nikmatnya olahan daging sapi Sumbawa ini," tutur Ahyudin.
Sementara itu, Rini Maryani, menyampaikan pemilihan sapi Sumbawa untuk Dapur Qurban Jakarta melalui Kapal Qurban tidak hanya untuk meluaskan nikmat kurban, tapi juga untuk mempererat tali persaudaraan antar sesama bangsa. Di sisi lain, program ini juga memberdayakan para peternak Sumbawa.
"Ya ratusan sapi Sumbawa ini dibeli langaung dari peternak lokal, beberapa diantara mereka adalah peternak prasejahtera. Mereka amat senang ketika hewan ternaknya dibeli dengan harga terbaik. Apalagi ketika mengetahui hewan ternaknya akan dikurbankan dan diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan di Jakarta," pungkas Rini.
Penyambutan Kapal Qurban juga diselingi peninjauan kondisi ratusan sapi Sumbawa oleh pihak Global Qurban dan Pemprov DKI Jakarta. Peninjauan tersebut dilanjuti dengan acara serah terima 303 sapi Sumbawa oleh Presiden Global Qurban-ACT kepada Anies Baswedan.
Nantinya, ratusan hewan kurban itu terlebih dahulu akam dipusatkan di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Cakung. Di RPH Cakung, akan dilakukan pengecekan kesehatan oleh Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian DKI Jakarta.
Setelah pemeriksaan kesehatan, ratusan ekor sapi Sumbawa akan disembelih di RPH Cakung saat Idul Adha. Potongam daging kurban akan didistribusikan untuk 43 Dapur Qurban. Olahan daging kurban tersebut akan menyasar 121 RW padat dan miskin yang ada di Jakarta.
"Semoga kolaborasi umat dan umara ini terus berlanjut untuk bertahun-tahun ke depannya. Dengan daging kurban, bersama kita bagi kebahagiaan bagi masyarakat Jakarta," tegas Rini.