TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Operasi SAR Lion Air PK-LQP dengan nomor penerbangan JT-610 yang digelar pada Jumat (9/11/2018) tidak ditemukan korban di sekitar Tanjung Pakis, Karawang, Jawa Barat. Namun demikian ada satu kantong jenazah yang berhasil dievakuasi.

Deputi Bidang Operasi Basarnas Mayjen TNI Nugroho Budi Widianto mengatakan, pencarian yang dilakukan sejak pagi hingga sore tidak membuahkan hasil. Padahal ada puluhan kantong jenazah yang berhasil dikumpulkan dari kawasan tersebut.

Baca: Sang Kakek Harap Jenazah Bayi Kyara Jadi Petunjuk ke Anak dan Menantu yang Belum Teridentifikasi

"Yang dipermukaan, yang di Tanjung Pakis juga tetap melaksanakan pencarian baik di atas permukaan maupun di daratan. Hari ini kosong yang di Tanjung Pakis, nihil," kata Nugroho.

Sementara di tempat berbeda, Basarnas berhasil mengumpulkan satu kantong jenazah yang berisi bagian tubuh korban.

Sehingga total kantong jenazah hasil temuan operasi SAR selama 12 hari sudah mencapai 196 kantong.

"Untuk hari ini kita hanya menemukan satu kantong jenazah saja, tadi pagi sekitar pukul 10.00 WIB dan sudah kami kirimkan ke sini (JICT 2), kami serahkan ke Tim DVI dari Polri," katanya.

Adapun untuk Sabtu (10/11/2018) besok, Basarnas masih akan melanjutkan kegiatan penyelaman di lokasi yang sama.

Baca: Satu Bayi Korban Pesawat Lion Air PK-LQP Berhasil Dikenali Karena Cap Telapak Kaki Kanan

Hal itu untuk meyakinkan bahwa di sana sudah tidak ada lagi korban yang perlu dievakuasi.

"Jadi kami kegiatan sama, hari ini dengan besok sama, kami masih di radius 20 kilometer itu. Jadi untuk besok kami masih tetap mencari, kemudian cuaca tadi, cuaca memang di sini hujan tapi di sana cukup bagus, cukup tenang," katanya.

Penulis: Junianto Hamonangan

Berita ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul: Hari ke-12, Basarnas Tidak Temukan Korban Lion Air JT 610 di Tanjung Pakis Karawang