Demokrat Dinilai Realistis, Peluang AHY Jadi Capres 2024 Menipis Jika Prabowo Jadi Presiden
Beberapa kader Demokrat bahkan sudah ada yang secara terbuka mengungkapkan dukungan kepada Jokowi-Ma'ruf.
Editor: Hasanudin Aco
Qodari menjelaskan, jika Prabowo menang pada 2019, mantan Danjen Kopassus itu kemungkinan akan maju lagi pada 2024.
Berikutnya, Sandiaga yang gantian maju sebagai capres di Pemilu 2029.
Jika Sandiaga terpilih di 2029, maka ia juga bisa maju lagi pada 2034. “Jadi 20 tahun ke depan, empat kali pilpres, AHY akan gigit jari," ujar dia.
Menurut dia, akan berbeda jika Jokowi-Ma'ruf menang dalam Pilpres 2014.
Jokowi sudah tak bisa mencalonkan diri kembali karena telah memimpin dua periode.
Sementara Ma'ruf sudah terlalu senior dan bukan kader partai politik. Pilpres 2024 akan dimulai dari nol dan AHY punya kesempatan lebih besar untuk menang.
Apalagi, dengan adanya sejumlah kader yang mendukung Jokowi-Ma'ruf, Qodari menilai tidak menutup kemungkinan AHY akan diakomodasi dalam kabinet.
Setelah Jokowi-Ma'ruf dinyatakan memenangi pilpres, Demokrat tinggal mengumumkan arah perubahan koalisi untuk mendukung pemerintah.
"Maka Demokrat akan diakomodasi di kabinet, minimal AHY akan tetap digandeng," ucap Qodari.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Benarkah Demokrat Setengah Hati Mendukung Prabowo-Sandiaga?"
Penulis : Ihsanuddin
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.