Kemendagri Fokus Pemulihan Pelayanan Pemerintah Daerah Pasca Tsunami di Banten dan Lampung
Tjahjo Kumolo menyatakan pihaknya kini sedang fokus memulihkan komponen pemerintah daerah di lokasi terdampak tsunami
Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menyatakan pihaknya kini sedang fokus memulihkan komponen pemerintah daerah di lokasi terdampak tsunami Banten dan Lampung agar pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan.
Hal tersebut menurut Tjahjo sesuai arahan Presiden Joko Widodo agar setiap kementerian dan lembaga bergerak sesuai tupoksi masing-masing.
“Arahan Pak Presiden agar kementerian dan lembaga bekerja sesuai tupoksi masing-masing, oleh karena itu kami besok akan memastikan agar pelayanan dari pemerintah daerah di lokasi terdampak bencana bisa berjalan,” ucap Tjahjo di Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, Rabu (26/12/2018).
Untuk mewujudkan hal itu, Kemendagri siap memberikan bantuan dana terutama bagi desa-desa yang terdampak bencana.
“Bagi kantor desa yang rusak nanti akan kami beri bantuan masing-masing Rp 50 juta nanti bisa bangun tenda atau maksimalkan rumah pejabat desa agar berfungsi sementara sebagai kantor kepala desa supaya pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan,” tegasnya.
Baca: Diculik selama 32 tahun, seorang perempuan akhirnya dibebaskan
Tjahjo juga mengatakan pihaknya sudah menerjunkan sekitar 30 orang di lokasi terdampak bencana tsunami di Banten dan Lampung untuk bantu pemerintah desa setempat agar tetap berjalan fungsinya.
“Paling tidak menginventarisir pengungsi-pengungsi mereka berasal dari daerah mana dan sebagainya, kami sudah terjun sejak hari pertama dan besok siswa dari IPDN (Institut Pemerintahan Dalam Negeri) untuk bantu,” pungkas Tjahjo.
Sebanyak 30 orang pegawai Kemendagri yang diterjunkan di lokasi bencana Banten dan Lampung, menurut Tjahjo sudah membentuk tiga posko di tiga lokasi berbeda.