Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menelusuri Praktik Caleg 'Belanja Suara' di Kecamatan: Setor Rp 5 Hingga Rp 10 Juta kepada Petugas

Adi mengungkapkan adanya praktik pemindahan suara caleg ke partai dan satu caleg ke caleg lainnya, sudah menjadi rahasia umum di kalangan caleg.

Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Menelusuri Praktik Caleg 'Belanja Suara' di Kecamatan: Setor Rp 5 Hingga Rp 10 Juta kepada Petugas
Tribunnews
Ilustrasi Pemilu 

Kebanyakan dari mereka adalah saksi partai yang baru ikut di kecamatan sehingga tidak mendapatkan C1 dari tingkat TPS.

Selain itu mereka hanya membawa selembar kertas dan tidak ada memiliki dasar untuk berdebat di tingkat kecamatan.

Panitia Pemungutan Suara (PPS), Panitia Pengawas Kecamatan dan Kelurahan bersama saksi partai dan kubu capres mengikuti sidang pleno Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kebayoran Baru, di Gelanggang Remaja Kecamatan Kebayoran Baru di Jalan BRI Radio Dalam, Jakarta Selatan, Sabtu (20/4/2019). Rapat pleno ini berupa rekapitulasi penghitungan perolehan suara Pileg dan Pilpres Pemilu 2019. Warta Kota/Alex Suban
Panitia Pemungutan Suara (PPS), Panitia Pengawas Kecamatan dan Kelurahan bersama saksi partai dan kubu capres mengikuti sidang pleno Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kebayoran Baru, di Gelanggang Remaja Kecamatan Kebayoran Baru di Jalan BRI Radio Dalam, Jakarta Selatan, Sabtu (20/4/2019). Rapat pleno ini berupa rekapitulasi penghitungan perolehan suara Pileg dan Pilpres Pemilu 2019. Warta Kota/Alex Suban (Alex Suban/Alex Suban)

"Mereka tidak tahu itu kalau suaranya hilang-hilangan. Cuma kami yang punya C1 ini dari semua TPS. Mereka cuma iya-iya saja. Jadi, yang berdebat ya kami saja. Kalau tidak ada ini, selesai juga kita," katanya sambil mengeluarkan beberapa form C1 dari tas yang dia bawa.

Dia mengaku beberapa suara partai politik telah diselamatkan dan beberapa kali meminta agar kotak suara dibuka, sehingga jelas angka yang harus dicatat.

Baginya, pemilu yang jujur sangat penting.

"Tidak masalah lama sedikit asalkan bisa jujur. Jangan terburu-buru begini," ucap dia. (Tribun Network/amriyono)

Bagaimana Cara Caleg Belanja Suara di Kecamatan?

Berita Rekomendasi

1. Petugas penghitungan kecamatan, saksi sekaligus tim sukses dan pengawas penghitungan bertemu di balik layar
2. Ajak peran serta operator komputer penghitungan suara
3. Manfaatkan kelelahan saksi yang ikut menghitung
4. Pegang form C1 dari tingkat TPS
5. Bayar setiap petugas kecamatan Rp5-10 juta
6. Tarif jasa calo suara untuk caleg DPR RI bisa lebih mahal

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas