Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Perseteruan Menkumham vs Wali Kota Tangerang, Arief Mengaku Malu hingga Mendagri Turun Tangan

Perseteruan Menkumham vs Wali Kota Tangerang, Arief mengaku malu hingga Mendagri turun tangan.

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Daryono
zoom-in Perseteruan Menkumham vs Wali Kota Tangerang, Arief Mengaku Malu hingga Mendagri Turun Tangan
KOMPAS.com / Kristian Erdianto
Perseteruan Menkumham vs Wali Kota Tangerang, Arief mengaku malu hingga Mendagri turun tangan. 

Arief berharap Tjahjo bisa membantu menengahi permasalahannya.

Baca: Inilah Sosok Arief R Wismansyah, Wali Kota Tangerang Pemberani yang Melawan Menkumham

"Saya sudah WhatsApp (Mendagri, red) minta izin untuk melaporkan hasil (permasalahan, red) ini."

"Mendagri akan atur jadwal dan akan dengar dari sisi Kemenkumham," ujarnya.

2. Wali Kota Tangerang Tolak Rencana Kemenkumham

Politeknik Ilmu Pemasyarakatan dan Politeknik Imigrasi di Jalan Satria Sudirman Tanah Tinggi, Kota Tangerang.
Politeknik Ilmu Pemasyarakatan dan Politeknik Imigrasi di Jalan Satria Sudirman Tanah Tinggi, Kota Tangerang. (KOMPAS.com/JIMMY RAMADHAN AZHARI)

Mengutip Kompas.com, Arief R Wismansyah mengatakan ia merasa keberatan jika Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) akan membangun dua lapas lagi di atas lahan yang ada di pusat pemerintahan Kota Tangerang.

Pasalnya, saat ini sudah ada lima lapas di Kota Tangerang.

"Keberatan banget sebenarnya, sudah ada lima masa mau jadi tujuh. Mau jadi kota lapas," ucap Arief saat mengunjungi Kompas.com, Palmerah, Jakarta pada Rabu (17/07/2019).

Berita Rekomendasi

Lebih lanjut, Arief menjelaskan Kemenkumham akan membangun beberapa perkantoran di lahannya.

Yakni rumah susun empat lantai, kantor Balai Pemasyarakatan (Bapas) percontohan, kantor lembaga penitipan anak sementara (LPAS), gudang pengayoman, Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan), Politeknik, dan tower pengayoman.

Karena lahan yang akan digunakan termasuk RTH, Arief mengusulkan Masterplan agar semua bisa berjalan beriringan.

Namun, menurut penuturan Arief R Wismansyah, sarannya tersebut ditolak.

Baca: Gedung Politeknik Milik Kemenkumham di Tangerang Bakal Disegel, Satpol PP : Sedang Dipersiapkan

3. Keinginan Wali Kota Tangerang

Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah saat berkunjung ke Kantor Redaksi Kompas.com, Menara Kompas, Jakarta, Senin (17/7/2019).
Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah saat berkunjung ke Kantor Redaksi Kompas.com, Menara Kompas, Jakarta, Senin (17/7/2019). (KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO)

Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, mengatakan warga Kota Tangerang hanya ingin memiliki alun-alun.

Dikutip dari Kompas.com, Arief menyebutkan lahan milik Kemenkumham di pusat pemerintahan Kota Tangerang termasuk dalam rahan RTH.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas