Ibu Kota Pindah ke Kalimantan Timur, Apa Saja yang Akan Diboyong dan Dibangun di Sana?
Ibu kota negara resmi pindah ke sebagian Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Apa saja yang akan diboyong & dibangun di sana?
Penulis: Citra Agusta Putri Anastasia
Editor: Miftah
Menurut Data AirVisual pada Agustus 2019, Jakarta menempati peringkat 1 sebagai kota dengan kualitas udara terburuk di dunia, berdasarkan Air Quality Index Value.
Bahkan, 96 persen kualitas air sungai di Jakarta dan Jabodetabek tercemar berat.
Ketiga, mengenai potensi ancaman gempa di Jakarta.
Wilayah Jakarta terancam oleh aktivitas gunung api, yaitu Gunung Krakatau dan Gunung Gede.
gempa tsunami Megathrust Selatan Jawa Barat dan Selat Sunda juga berpotensi di Jakarta.
Begitu pula dengan gempa darat Sesar Baribis, Sesar Lembang, dan Sesar Cimandiri.
Selain beberapa pertimbangan di atas, ibu kota baru juga menjadi simbol identitas bangsa.
Selama ini, Jakarta atau sebelumnya dikenal sebagai Batavia, merupakan peninggalan kolonial.
Kota dengan sebutan 'Queen of the East' di masa silam ini adalah representasi kepentingan Belanda, bukan kepentingan rakyat Indonesia.
Sehingga, Indonesia memerlukan rancangan ibu kota dengan urban design yang dapat merepresentasikan identitas dan persatuan bangsa dalam kerangka nation and state building.
Selain itu, ibu kota dengan urban design merefleksikan kebhinekaan Indonesia.
Kriteria Penentuan Lokasi
Penentuan lokasi ibu kota baru pun tidak sembarangan.
Ada tujuh kriteria yang dipertimbangkan untuk ibu kota baru.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.