Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kisah Pemadam Kebakaran Hutan dan Lahan: Ketemu Harimau, Relawan 13 Tahun hingga Salat Beralas Daun

Di tengah kepulan kabut asap kebakaran hutan dan lahan (karhutla), ada satu sosok yang patut diapresiasi dalam kasus ini, yakni sang pemadam.

Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Sri Juliati
zoom-in Kisah Pemadam Kebakaran Hutan dan Lahan: Ketemu Harimau, Relawan 13 Tahun hingga Salat Beralas Daun
TRIBUN SUMSEL/ABRIANSYAH LIBERTO
Petugas BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Sumatera Selatan mencoba memadamkan api kebakaran lahan di kawasan Kabupaten Ogan Ilir, Selasa (11/9/2019). - Kisah Pemadam Kebakaran Hutan dan Lahan : Ketemu Harimau, Relawan 13 Tahun hingga Solat Beralas Daun. 

Tak ada respon dari ular, personel memberanikan diri dengan menjolok ular King Cobra dengan kayu dan didapati ternyata sudah mati terpanggang api.

Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo (Jokowi) didampingi Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P meninjau lokasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Desa Merbau, Kecamatan Bunut, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau, Selasa (17/9/2019).  Turut serta dalam peninjauan ini diantaranya Menkopolhukam Jenderal TNI (Purn) Wiranto, Menteri LHK Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc., Menpupera Basuki Hadimuljono, Mensos Agus Gumiwang Kartasasmita, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kapolri Jenderal Pol Prof. H.M. Tito Karnavian, Ph.D.,  Gubernur Riau Drs. H. Syamsuar, M.Si. dan Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo. (PUSPEN TNI)
Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo (Jokowi) didampingi Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P meninjau lokasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Desa Merbau, Kecamatan Bunut, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau, Selasa (17/9/2019). (Puspen TNI/Puspen TNI)

Baca: Kebakaran Hutan dan Lahan - Jokowi : Sulit Memadamkannya, Pencegahan akan Lebih Efektif

Relawan Pemadam Berusia 13 Tahun

Adalah Muhammad Rifqi, pemadam kebakaran yang baru berusia 13 tahun.

Saat anak-anak sebayanya asik bermain game dengan ponsel pintarnya, ia justru menghabiskan waktunya untuk membantu menjadi relawan pemadam kebakaran.

Walaupun kini masih berusia 13 tahun, tapi ia memiliki keberanian.

Bahkan siswa kelas dua MTS Negeri 1 Paser, Kalimantan Timur ini diketahui membantu memadamkan api-api di lahan yang terbakar sejak kelas 4 SD.

Ia menjadi relawan termuda di antara personel Pemadam Kebakaran (Damkar) Satpol PP Paser dan personil Manggala Agni Daops Paser.

Berita Rekomendasi

Hampir setiap ada kebakaran lahan dan hutan, ia selalu hadir terlebih dahulu.

Mengutip Tribunkaltim, Rifqi menjadi relawan atas dasar kemauan sendiri tanpa ada paksaan.

Bahkan ia kini memiliki baju pemadam sendiri.

Muhammad Rifqi mendapat berbagai informasi kebakaran dari Handy Talkie yang dibelinya hasil menabung uang pemberian kedua orang tuanya.

“Info itu dari Handy Talkie (HT), yang saya beli sewaktu kelas 6 SD. Uang yang dikasih Bapak dan Ibu saya tabung, setelah cukup saya belikan HT,” kata Rifqi, Jumat (13/9/2019).

Rasa simpatinya bermula ketika sering melihat personel pemadam berkomunikasi lewat HT, kemudian Rifqi pun tergerak membeli HT agar cepat dapat info kebakaran.

“Saya sendiri yang mengatur dan menyimpan frekuensi BPBD, Damkar maupun Manggala Agni," kata dia.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas