Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menolak Wacana Perubahan Masa Jabatan Presiden, PKS dan Gerindra: Berpotensi Otoriter

Juru bicara PKS dan Ketua DPP Partai Gerindra Hendarsam Marantoko menolak amandemen UUD 1945 tentang masa jabatan presiden, karena berpotensi otoriter

Penulis: Rica Agustina
Editor: Daryono
zoom-in Menolak Wacana Perubahan Masa Jabatan Presiden, PKS dan Gerindra: Berpotensi Otoriter
Tribunnews.com
M Kholid, Hendarsam Marantoko, Bambang Soesatyo tanggapan tentan wacana presiden tiga periode. 

"Mari kita lihat nanti di ruang publik, apakah mendapat dukungan dari mayoritas rakyat atau tidak," katanya.

Menurutnya, pembahasan tentang masa jabatan presiden sangat terbuka.

Masyarakat bisa mengusulkan untuk mengurangi masa periode, namun menambah masa jabatan, atau mengusulkan untuk tidak perlu mengotak-atik aturan yang saat ini ada.

Sementara itu, Kepala Staf Kantor Kepresidenan, Moeldoko mengatakan, sebagai negara demokrasi, pemerintah akan menampung segala aspirasi yang masuk.

"Wacana boleh saja, negara demokrasi semua pandangan pendapat terwadahi, itu baru suara-suara dari publik," kata Moeldoko.

Menurut Moeldoko, saat ini pemerintah pusat belum bisa menyikapi wacana tersebut, dan masih akan menunggu perkembangannya di masyarakat dan legislatif.

(Tribunnews.com/Rica Agustina)

BERITA REKOMENDASI
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas