Panitia Reuni Akbar 212 Yusuf Martak Bantah Beredarnya Video Habib Rizieq Shihab Pulang ke Indonesia
Yusuf Martak membantah video yang beredar memperlihatkan Habib Rizieq telah pulang ke Indonesia.
Penulis: Nuryanti
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Persaudaraan Alumni (PA) 212 menggelar Reuni Akbar di Kawasan Monas, Jakarta Pusat, pada hari ini, Senin (2/12/2019).
Salah satu yang menjadi sorotan yakni isu kepulangan Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.
Ketua Steering Commitee Panitia Reuni 212 Yusuf Martak mencoba menyampaikan klarifikasi atas video yang beredar tersebut.
"Pertama, saya mau klarifikasi, 212 itu bukan aksi, tapi reuni, yang sudah berjalan ketiga kali," ujar Yusuf, saat dihubungi oleh Kompas TV, Minggu (1/12/2019).
Ia mengatakan, dalam video tersebut terlihat banyak orang yang menyenangi Habib Rizieq Shihab.
"Video yang diputar itu, menjadi satu percontohan, disaat Habib Rizieq Shihab yaitu Ulama besar umat Islam, banyak yang menyenangi beliau, menggemari beliau," kata dia.
Namun Yusuf Martak membantah jika video tersebut memperlihatkan Habib Rizieq telah pulang ke Indonesia.
Ia menyampaikan, video tersebut diambil ketika pimpinan FPI itu tiba di Bandara Juanda Surabaya.
Yusuf menjelaskan, kunjungan Habib Rizieq ke Surabaya itu dilakukan beberapa tahun yang lalu, dalam kunjungannya ke Masjid Ampel, Surabaya.
"Itu hadir saja di Masjid Ampel, penyambutannya seperti itu begitu banyak, bayangkan kalau nanti Habib Rizieq kembali ke Indonesia," ujarnya.
"Itu kunjungan ke Masjid Ampel beberapa tahun yang lalu di Airport Juanda," jelas Yusuf.
Ditanya apakah Habib Rizieq Shihab akan hadir dalam Reuni Akbar 212 itu, Yusuf belum bisa menyampaikannya secara jelas.
"Sampai hari ini kami tidak bisa menyampaikan secara gamblang (panjang lebar), dalam artian kami telah berikhtiar semaksimal mungkin untuk kehadiran beliau," katanya.
Menurut Yusuf, meskipun jika Habib Rizieq Shihab tidak bisa hadir, PA 212 akan melakukan panggilan video secara langsung.