Sukses Pangkas Bobot Tubuh 193 Kg Jadi 83 Kg, Arya Permana Mengaku Tak Pernah Dibully Temannya
Arya Permana, remaja yang pernah mengalami obesitas mengaku tidak pernah mendapat bully dari teman-temannya.
Editor: Ayu Miftakhul Husna
Dalam sehari, Rokayah mengatakan, Arya bisa menghabiskan enam bungkus mie instan.
"Arya tadinya kebanyakan makan mie."
"Kalau makan mie instan habis 2 bungkus, sehari makan 3 kali, jadinya 6 bungkus," kata Rokayah.
Tak hanya mie instan, Arya juga suka makan mie instan ditambah nasi dan telur.
Selain itu, dulu Arya juga gemar mengkonsumsi minuman manis dan gorengan.
"Ditambah nasi, ditambah mie, pakai telur dan sayur, minumnya juga minuman manis," tambah Rokayah.
Setelah Arya melakukan operasi, mengatur pola makan dan olahraga, berat badannya pun turun dari 193 Kg menjadi 83 kg.
Rokayah mengaku senang dengan perubahan Arya yang sekarang.
Pasalnya, Rokayah menyebut, dulu Arya susah untuk bangun dan sulit untuk berangkat sekolah.
"Ya saya perasaannya senang sekali Arya seperti sekarang, jadi kecil," katanya.
"Dulu saya merasa sedih melihat anak saya besar, enggak bisa bangun, enggak bisa ke sekolah, saya merasa sedih," tambahnya.
Sementara itu, acara Pagi Pagi Pasti Happy juga menghubungi atlet bina raga Ade Rai.
Diketahui, Ade Rai adalah sosok yang membantu dan memberikan motivasi untuk Arya dalam menurunkan berat badan.
Dalam kesempatan tersebut, Ade Rai mengatakan menurunkan berat badan bisa dilakukan dengan melakukan olahraga yang diimbangi dengan pola makan.