Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Soal 7 WNI yang Batal Dievakuasi, KBRI Beijing Pastikan Perlindungannya di Wuhan

Pemerintah RI akan terus memantau kondisi tujuh WNI yang berada di Wuhan, China, KBRI juga akan memastikan perlindungan mereka di sana.

Penulis: Isnaya Helmi Rahma
Editor: Ifa Nabila
zoom-in Soal 7 WNI yang Batal Dievakuasi, KBRI Beijing Pastikan Perlindungannya di Wuhan
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Sejumlah WNI yang berasal dari Wuhan, China turun dari pesawat Batik Air di Bandara Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau, Minggu (2/2/2020). Sebanyak 238 WNI dipulangkan dari Wuhan, China dikarenakan munculnya virus Corona di Provinsi Hubei tepatnya di Kota Wuhan, China. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

"Karena mereka telah menikah dengan warga setempat," jelasnya.

Djauhari juga mengatakan bahwa keempat WNI itu dalam keadaan sehat.

Menurut penuturannya, mereka juga telah menandatangani surat pernyataan terkait keinginannya untuk menetap di Wuhan.

Sejumlah WNI yang dievakuasi dari Wuhan turun dari pesawat Batik Air di Bandara Hang Nadim, Batam, Minggu (2/2/2020) pagi.
Sejumlah WNI yang dievakuasi dari Wuhan turun dari pesawat Batik Air di Bandara Hang Nadim, Batam, Minggu (2/2/2020) pagi. (TRIBUN BATAM)

"Mereka juga telah menandatangani surat pernyataan bahwa mereka memilih tinggal dengan keluarganya di sana," ungkapnya.

Di sisi lain, terkait kebutuhan logistik untuk ketujuh WNI ini, KBRI telah penuhi hingga satu minggu ke depan.

Djauhari juga mengatakan bahwa pemerintah RI melalui KBRI Beijing akan terus memantau kondisi tujuh WNI yang masih berada di Hubei, China.

Hal sehubungan dengan ancaman virus corona ditempat tersebut.

Berita Rekomendasi

"Tentunya KBRI akan menjamin dan melindungi mereka," ujar Djauhari.

Saat disinggung terkait apakah akan ada evakuasi WNI lagi di Wuhan, Djauhari tidak memberikan jawaban yang pasti.

Menurutnya saat ini yang terpenting adalah melindungi ketujuh WNI yang berada di Wuhan dan sekitarnya ini.

"Kami tidak memikirkan gelombang berikutnya," jelasnya.

"Yang jelas kami akan melindungi keberadaan mereka disana dan terus komunikasi dengan otoritas setempat," imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rachman telah mengumumkan terkait jumlah WNI di Wuhan yang berhasil dievakuasi untuk pulang ke Tanah Air. 

"Jumlah final yang boarding dari Bandara Wuhan, 238 orang dari Provinsi Hubei dan lima tim aju KBRI," ungkap Fadjroel yang dikutip dari Kompas.com.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas