Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Panglima TNI dan Kapolri Cek Kesiapan Fasilitas Observasi di Pulau Sebaru

Setibanya di Pulau Sebaru, Hadi Tjahjanto memimpin apel kesiapan Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) yang akan bertugas

Penulis: Gita Irawan
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Panglima TNI dan Kapolri Cek Kesiapan Fasilitas Observasi di Pulau Sebaru
Tribunnews.com/Gita Irawan
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Idham Azis mengecek persiapan observasi di Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu, Kamis (27/2/2020) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis memeriksa kesiapan fasilitas observasi 188 WNI ABK World Dream di Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu pada Kamis (27/2/2020).

Setibanya di Pulau Sebaru, Hadi Tjahjanto memimpin apel kesiapan Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) yang akan bertugas.

Baca: Inilah Potensi Wisata Pulau Sebaru, Tempat Observasi WNI Anak Buah Kapal World Dream

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Idham Azis mengecek persiapan observasi di Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu, Kamis (27/2/2020)
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Idham Azis mengecek persiapan observasi di Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu, Kamis (27/2/2020) (Tribunnews.com/Gita Irawan)

Usai memimpin apel Hadi meminta pasukan Kogasgabpad untuk memastikan seluruh fasilitas observasi dapat digunakan dengan baik.

"Apa-apa saja yang akan diperlukan, saya dan Bapak Kapolri akan mengecek secara langsung terutama terkait dengan messing, apakah AC nya sudah dipasang. Kemudian dukungan-dukungan lainnya misalnya sanitasi, dapur umum, klinik kesehatan, dan tempat untuk berkegiatan sehari-hari bagi para WNI yang diobservasi," kata Hadi.

Hadi menekankan sejumlah yang perlu diperhatikan yakni alat transportasi, mengingat lokasi tersebut jauh dari pusat kota Jakarta.

Hadi meminta pasukannya untuk menyiapkan transportasi baik laut dan udara.

Berita Rekomendasi

"Ada hal-hal yang perlu kita perhatikan terutama adalah alat transportasi karena pulau ini juga jauh dari Jakarta sehingga kita akan siapkan baik transportasi laut maupun udara apabila sewaktu-waktu dibutuhkan untuk mendukung kemungkinan kebutuhan terkait logistik dan obat-obatan," kata Hadi.

Hadi mengatakan pulau tersebut juga diperkuat dengan dukungan komunikasi lewat perkuatan BTS sehingga komunikasi dari pulau dengan Jakarta bisa terhubung dengan baik.

Ia berharap agar ombak tidak besar sehingga proses perpindahan para WNI yang akan diobservasi dapat berjalan lancar.

"Mudah-mudahan apa yang akan kita lakukan besok bisa berhasil seperti yang kita lakukan di Pulau Natuna," kata Hadi.

Setelah memimpin apel pasukan Hadi dan Idham meninjau kamar para WNI baik yang perempuan maupun laki-laki.

Baca: Antisipasi Wabah Corona, Kota Shenzen China Larang Konsumsi Kucing dan Anjing

Ketika meninjau, Hadi meminta Pangkogasgabpad Laksamana Madya TNI Yudo Margono untuk memastikan kenyamanan para WNI yang akan diobservasi tersebut.

Sebelumnya, Hadi beserta rombongan tiba di pulau tersebut setelah menempuh perjalanan selama kurang lebih tiga jam dengan menggunakan KRI John Lie dari dermaga JICT Tanjung Priok.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas