Negatif Corona, Satu Pasien Dalam Pengawasan Akan Dipulangkan Dari RSPI Sulianti Saroso Sore Ini
dr Mohammad Syahril mengatakan satu pasien dalam pengawasan (PDP) yang dirawat di RSPI akan dipulangkan sore ini.
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Utama Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso dr Mohammad Syahril mengatakan satu pasien dalam pengawasan (PDP) yang dirawat di RSPI akan dipulangkan sore ini.
Syahril mengatakan hasil tes laboratorium yang bersangkutan sudah menunjukkan negatif virus corona.
"Nanti sebentar lagi (dipulangkan), itu negatif. Memang sudah negatif (virus corona), PDP biasa," ujar Syahril, dalam konferensi pers, di RSPI Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara, Kamis (12/3/2020).
Baca: Foto-foto Tom Hanks dan Istrinya di Australia Sebelum Positif Virus Corona
Dengan kepulangan satu PDP pada hari ini, RSPI Sulianti Saroso masih merawat sembilan pasien dalam ruang isolasi.
Status dari sembilan pasien tersebut, kata dia, antara lain delapan pasien positif terinfeksi virus corona dan satu PDP.
Syahril mengatakan pasien yang positif terinfeksi virus corona adalah kasus 01, 02, 03, 04, 10, 11, 23, dan 27.
Baca: 12 Ribu Orang di Italia Positif Corona, 827 orang Meninggal
Dia tak merinci kasus PDP.
Di sisi lain, Syahril mengungkap kondisi pasien yang sedang diisolasi dalam keadaan baik, stabil.
Namun beberapa diantaranya masih menunjukkan gejala demam dan batuk.
"Kondisi pasiennya alhamdulillah semua baik sama seperti kemarin. Kondisi stabil tidak terjadi, perburukan semua baik, kemudian bisa melakukan kegiatan sehari-hari," katanya.
2 Pasien Positif Virus Corona Tunggu Hasil Lab Kedua
Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso belum bisa memulangkan pasien positif virus corona dengan nomor kasus 03 dan 10.
Kedua pasien tersebut harus menunggu hasil tes laboratorium kedua untuk memastikan kondisinya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.