Sri Mulyani Prediksi Pengangguran Naik 5,2 Juta dan Penduduk Miskin Tambah 3,78 Juta akibat Corona
Menteri Keuangan Sri Mulyani, memprediksikan jumlah pengangguran dan angka kemiskinan di Indonesia akan mengalami kenaikan.
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNNEWS.COM - Menteri Keuangan Sri Mulyani, memprediksikan jumlah pengangguran dan angka kemiskinan di Indonesia akan mengalami kenaikan.
Kenaikan jumlah pengangguran dan penduduk miskin terjadi akibat dampak dari pandemi Virus Corona.
Karena seperti yang diketahui, Virus Corona ini selain berdampak pada kesehatan juga tentunya menyasar sektor perekonomian.
• Jokowi Rombak Anggaran Lawan Corona, Sri Mulyani Potong THR, PUPR Korbankan Rp 36,9 Triliun
Dilansir TribunWow.com dari tayangan Youtube metrotvnews, Kamis (16/4/2020), Sri Mulyani mengatakan Gross Domestic Product (GDP) sedang mengalami kondisi yang berat, bahkan bisa sampai kategori sangat berat.
Menurut Sri Mulyani, dengan melihat kondisi perekonomian seperti ini jelas akan berdampak pada sosial dan pembangunan.
"Untuk GDP saat ini kita mengestimasi dalam kondisi berat dan sangat berat," ujar Sri Mulyani.
"Ini pasti akan menyebabkan pengaruh pada dampak sosial dan pembangunan kita," jelasnya.
Dari sosial, jumlah kemiskinan akan bertambah 1,1 juta jika dalam skenario berat.
Dan jika dalam skenario sangat berat bisa mencapai 3,78 penambahan penduduk miskin.
"Angka kemiskinan kita akan meningkat, dalam skenario berat bisa naik 1,1 juta orang atau dalam skenario lebih berat kita akan menghadapi tambahan kemiskinan 3,78 juta orang," kata Sri Mulyani.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.