Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Arief Poyuono Tak Anggap Jokowi Marah pada Para Menteri: Dia Ingin Memotivasi Anak Buahnya

Arief Poyuono justru tak menganggap ungkapan Jokowi dihadapan para menteri adalah sebuah kemarahan, presiden ingin memotivasi anak buahnya.

Penulis: Febia Rosada Fitrianum
Editor: Ayu Miftakhul Husna
zoom-in Arief Poyuono Tak Anggap Jokowi Marah pada Para Menteri: Dia Ingin Memotivasi Anak Buahnya
YouTube Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat membuka Sidang Kabinet Paripurna, di Istana Negara, Kamis (18/6/2020) -Arief Poyuono justru tak menganggap ungkapan Jokowi dihadapan para menteri adalah sebuah kemarahan, presiden ingin memotivasi anak buahnya. 

Pesan itu menurut Moeldoko sudah disampaikan Jokowi dengan keras dan tegas kepada para menteri dalam Kabinet Indonesia Maju.

Jokowi meminta agar para menteri dapat melihat situasi saat ini dan melakukan penanganan dengan baik.

Moeldoko menyampaikan, Jokowi tak ingin para menteri melihat pandemi Covid-19 sebagai situasi yang biasa.

Baca: Hanura: Presiden Jokowi Tidak Boleh Tersandra Kabinet yang Tak Ada Kinerjanya

Baca: Jokowi Ancam Reshuffle, Fahri Hamzah Soroti Menteri Titipan: Ini Mayoritas Ada di Sana

Maupun menyelesaikan masalah dengan menggunakan cara lama atau konvensional.

Bagi Jokowi, situasi yang dinilai luar biasa ini membutuhkan sebuah cara penyelesaian yang berbeda.

Dengan gaya kepemimpinan hingga strategi yang harus berbeda pula.

"Sebelumnya beliau juga keras mengatakan kepada para menterinya untuk melihat situasi ini dan harus bagaimana," terang Moeldoko.

BERITA REKOMENDASI

"Jangan lagi melihat situasi ini situasi yang biasa, jangan lagi pendekatan pemecahan persoalannya gaya yang linier atau konvensional," lanjutnya.

Sehingga menurut Moeldoko wajar apabila Jokowi marah dihadapan menteri beberapa waktu lalu.

Karena presiden sendiri melihat bagaimana pertumbuhan ekonomi dunia di tengah pandemi Covid-19.

Dan Jokowi pun berharap para menteri sebagai pembantu kerja presiden bisa bekerja dengan keras untuk masyarakat Indonesia.

"Wajar, pemimpin marah adalah sesuatu yang wajar," jelas Moeldoko.


(Tribunnews.com/Febia Rosada)

 
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas