Rekomendasi PDIP: Wali Kota Solo Dulu Minta Gibran Belajar, Sekarang Taat Keputusan Megawati
Perbedaan sikap Wali Kota Solo FX HAdi Rudyatmo soal Gibran mendapat rekomendasi PDIP jadi calon wali Kota Solo, dulu dan sekarang
Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: Sri Juliati
"Saya tidak menghalang-halangi Mas Gibran untuk menjadi wali kota tapi alangkah baiknya beliau membantu menyelesaikan tugas ayahnya selama 5 tahun mendatang menjadi presiden," saran Rudy.
"Setelah itu, maju mencalonkan diri sebagai pemimpin daerah pasti akan mendapat dukungan yang luar biasa," katanya.
Rudy juga mengatakan, setiap warga diperbolehkan untuk mencalonkan diri sebagai pimpinan daerah sesuai dengan prosedur yang ada.
"Siapapun punya hak untuk mencalonkan atau dicalonkan oleh siapapun," kata Rudy.
"Semua warga masyarakat yang memenuhi syarat boleh mendaftar calon wali kota sesuai mekanisme yang ada," lanjutnya.
Simak videonya di bawah ini:
'Keputusan Ketua Umum Wajib Dimenangkan'
Putra Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka dipasikan mendapatkan rekomendasi PDIP dalam Pilkada Solo 2020.
Gibran dipasangkan dengan mantan Ketua DPRD Solo, Teguh Prakosa.
Kepastian itu disampaikan oleh Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo.
Rudy, sapaan FX Hadi Rudyamo, yang juga menjabat Wali Kota Solo itu mengatakan, surat undangan terkait pengumuman rekomendasi telah ada digenggaman tangannya.
Surat itu mengatasnamakan Ketua, Sekretaris, Bendahara, dan Wakil Ketua Bidang Pemenangan DPC PDI Perjuangan Kota Solo.
Menurut Rudy, Teguh Prakosa dan Gibran Rakabuming Raka juga turut mendapatkan surat undangan itu.
"Yang diundang saya, sekretaris, wakil ketua bidang pemenangan pemilu, Teguh dan Gibran," kata Rudy, Kamis (17/7/2020).