Kasus Syekh Ali Jaber: Titip Salam untuk Presiden Jokowi, Duo Fahri Hamzah dan Fadli Zon Ungkap Ini
Kasus penikaman seorang ulama, Syekh Ali Jaber, menjadi sorotan publik, seperti duo Fahri Hamzah hingga Fadli Zon
Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
"Ini kejadian qadarullah, tidak dikaitkan dengan apapun dan isu apapun," ucapnya.
Baca: Tetangga Bongkar Keseharian Pelaku Penusuk Syekh Ali Jaber, Jarang Berbaur dengan Warga, Belum Nikah
Baca: Sempat Disebut Gangguan Jiwa, Pelaku Penusuk Syekh Ali Jaber Belum Pernah Masuk RSJ, Ini Faktanya
Ia pun memercayakan sepenuhnya pada pemerintah untuk usut tuntas kasus yang dialaminya ini.
"Insya Allah sebagaimana saya sepenuhnya memberikan kepercayaan kepada pemerintah khususnya aparat kepolisian, dan kita doa bersama, dan kita sinergi bersama aparat kepolisian dan insya Allah kasus ini bisa tuntas dan mudah-mudahan bisa tidak terulang lagi. Dan kita semua bisa baik-baik dan bahagia dan insya Allah negeri kita aman sejahtera. Aamiin ya rabbal alaamin," kata Syekh Ali Jaber.
Ulama Syekh Ali Jaber menitipkan salam kepada Presiden Joko Widodo saat dijenguk oleh Mahfud MD pasca-peristiwa penusukan di Lampung.
Mahfud mendatangi mendatangi kediaman Syekh Ali Jaber pada, Senin (14/9/2020) malam.
"Salam sungkem kepada bapak Presiden, keadaan saya baik-baik saja," kata Syekh Ali Jaber kepada Mahfud, dikutip dari keterangan pers Kemenko Polhukam, Selasa (15/9/2020).
Seperti diketahui Mahfud MD menjenguk pendakwah yang menjadi korban penusukan di Bandar Lampung pada Minggu (13/9/2020) lalu, Syekh Ali Jaber, di kediamannya di Rawamangun jakarta Timur pada Senin (14/9/2020).
Dalam video yang diterima dari Tim Humas Kemenko Polhukam pada Selasa (15/9/2020), tampak keduanya bercengkerama dengan hangat.
Terdengar juga sepintas Syekh Ali Jaber menceritakan saat kejadian penusukan tersebut kepada Mahfud.
Mahfud yang duduk di sebelah Syekh Ali Jaber juga tampak menyimak cerita darinya.
Setelahnya Mahfud kemudian menyampaikan akan menuntaskan kasus tersebut secara terbuka kepada masyarakat serta Syekh Ali Jabber dan keluarga.
Mahfud berharap kasus tersebut dapat terungkap dengan cepat.
"Insya Allah kita akan menuntaskannya dengan sangat terbuka kepada masyarakat, kepada Syekh dan keluarga. Insya Allah kita akan memproses ini secara baik berdasarkan hukum yang berlaku di Indonesia. Sehingga mudah-mudahan dalam waktu yang tidak lama sudah terungkap dan prosesnya bisa lebih cepat," kata Mahfud.
Mahfud juga bersyukur melihat kondisi Syekh Ali Jaber yang sudah sehat.