Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Munas MUI Bakal Bahas Fatwa Soal Masa Bakti Presiden Hingga Politik Dinasti

Dewan Pimpinan MUI Pusat bakal menggelar Musyawarah Nasional (Munas) 2020 pada 25-28 November 2020.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Munas MUI Bakal Bahas Fatwa Soal Masa Bakti Presiden Hingga Politik Dinasti
Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Nasional
Sekretaris Komisi Fatwa MUI, Asrorun Niam Sholeh 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dewan Pimpinan MUI Pusat bakal menggelar Musyawarah Nasional (Munas) 2020 pada 25-28 November 2020.

Munas tersebut, bakal berisi pemilihan pengurus baru untuk lima tahun ke depan serta beberapa fatwa dari beberapa bidang.

"Sesuai hasil rapat Dewan Pimpinan MUI Pusat, Munas MUI akan diselenggarakan pada 25-28 November 2020," ujar Ketua Tim Materi Fatwa Munas MUI Asrorun Niam Sholeh seperti dikutip dari situs resmi MUI, Senin (19/10/2020).

Fatwa menjadi pembahasan tersendiri di Munas MUI selain PD/PRT, program kerja, dan rekomendasi.

Baca juga: Sambangi Istana Bogor, Permintaan MUI Soal Perpu Ditolak Jokowi

Fatwa bakal mengerucut ke dalam tiga bidang yaitu masalah sosial budaya, ibadah, dan ekonomi syariah. 

Dalam munas ini, MUI bakal membahas fatwa soal masa bakti presiden hingga politik dinasti.

Baca juga: Tengku Zulkarnain Sebut UU Cipta Kerja Bisa Pangkas Peran MUI atas Sertifikasi Halal

Berita Rekomendasi

"Tiga bidang itu juga mencakup rencana fatwa tentang perencanaan haji belia dan dana talangan haji, pengawasan pengelolaan zakat dan zakat perusahaan, wakaf, pemilihan umum termasuk periode masa bakti presiden, Pilkada, dan politik dinasti, serta faham Komunisme," ujar Asrorun.

MUI juga mengundang para ahli untuk membahas rencana fatwa yang sudah difinalisasi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas