Fakta Rencana Impor Beras 1 Juta Ton: Digulirkan 2 Menteri hingga Dikritik DPR
Rencana impor beras 1 juta ton oleh pemerintah menjadi sorotan. Rencana impor itu muncul setelah Presiden Jokowi mengajak membenci produk asing.
Penulis: Daryono
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
5. Jokowi Serukan Benci Produk Asing
Rencana impor beras 1 juta ton muncul setelah Presiden Jokowi menggajak untuk membenci produk asing.
Seruan Jokowi itu disampaikan saat ia membuka rapat kerja nasional Kementerian Perdagangan tahun 2021 di Istana Negara, Jakarta, Kamis (4/3/2021).
Mulanya Jokowi meminta sikap mencintai produk dalam negeri untuk lebih digaungkan.
Kemudian Presiden meminta agar kebencian pada produk-produk luar negeri juga digaungkan.
Dalam pidatonya, Jokowi menyampaikan bahwa mencintai produk Indonesia saja tidak cukup sehingga kampanye benci barang luar negeri harus digaungkan.
"Ajakan-ajakan untuk cinta produk-produk kita sendiri, produk-produk Indonesia harus terus digaungkan, produk-produk dalam negeri. Gaungkan juga benci produk-produk dari luar negeri," kata Jokowi dikutip dari Kompas.com.
Baca juga: Naik Dua Digit, BPS Catat Impor Februari 2021 Sebesar 13,26 Miliar Dolar AS
Presiden menyebut, kampanye cinta produk Indonesia dan benci produk luar negeri penting dikumandangkan supaya masyarakat loyal terhadap hasil karya anak negeri.
"Bukan hanya cinta, tapi benci. Cinta barang kita, benci produk dari luar negeri. Sehingga betul-betul masyarakat kita menjadi konsumen yang loyal sekali lagi untuk produk-produk Indonesia," ujarnya.
(Tribunnews.com/Daryono/Reynas Abdila) (Kompas.com/Rakhmat Nur Hakim/Muhammad Idris)