Pengaruh Kebudayaan Masa Hindu-Buddha di Indonesia dari Bidang Keagamaan hingga Arsitektur
Proses masuknya pengaruh budaya Indonesia terjadi karena adanya hubungan dagang antara Indonesia dan India.
Penulis: Devi Rahma Syafira
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Sebelum masuknya kebudayaan Hindu-Buddha, masyarakat telah memiliki kebudayaan yang cukup maju.
Dikutip dari Buku SMP/MTS IPS Kelas VII 2017 oleh Ahmad Mushlih, dkk, unsur-unsur kebudayaan asli Indonesia telah tumbuh dan berkembang dalam kehidupan masyarakat Indonesia.
Bangsa Indonesia yang sebelumnya memiliki kebudayaan asli dan tidak begitu saja menerima budaya-budaya baru tersebut.
Proses masuknya pengaruh budaya Indonesia terjadi karena adanya hubungan dagang antara Indonesia dan India.
Kebudayaan yang datang dari India mengalami proses penyesuaian dengan kebudayaan asli Indonesia.
Baca juga: Pengaruh Sistem Tanam Paksa/Cultuur Stelsel Pada Masa Penjajahan Belanda di Indonesia
Baca juga: Mengenal Serat Alam: Sudah Digunakan Sejak 2640 SM, China yang Pertama Mengolahnya
Pengaruh kebudayaan Hindu-Buddha di Indonesia ini dapat dilihat dari peninggalan-peninggalan sejarah dalam berbagai bidang, yaitu:
a. Bidang Keagamaan
Sebelum budaya Hindu-Buddha datang, di Indonesia telah berkembang kepercayaan yang berupa pemujaan terhadap roh nenek moyang.
Kepercayaan itu bersifat animisme dan dinamisme.
Animisme merupakan suatu kepercayaan terhadap suatu benda yang dianggap memiliki roh atau jiwa.
Dinamisme merupakan suatu kepercayaan bahwa setiap benda memiliki kekuatan gaib.
Dengan masuknya kebudayaan Hindu-Buddha, masyarakat Indonesia secara berangsur-angsur memeluk agama Hindu dan Buddha, diawali oleh golongan elite di sekitar istana.
b. Bidang Politik
Sistem pemerintahan kerajaan dikenalkan oleh orang-orang India.