Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hasil Tes PCR Negatif Diubah Positif, Ketua Dewan Pakar PAN Minta Menkes Berantas Mafia Labkes

Pakar Ekonom yang juga Ketua Dewan Pakar PAN Dradjad Wibowo berharap pemerintah peka terhadap mafia laboratorium kesehatan soal memositifkan hasil PCR

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Daryono
zoom-in Hasil Tes PCR Negatif Diubah Positif, Ketua Dewan Pakar PAN Minta Menkes Berantas Mafia Labkes
Tribunnews.com/ Taufik Ismail
Ketua Dewan Pakar PAN Dradjad Wibowo di Posko Pemenangan, Jalan Sriwijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat, (9/11/2018). 

TRIBUNNEWS.COM - Ekonom yang juga Ketua Dewan Pakar PAN, Dradjad Wibowo berharap pemerintah peka terhadap mafia laboratorium kesehatan.

Khususnya pada proses pemeriksaan tes PCR, karena mafia labkes tersebut berani mengubah hasil tes Covid-19 yang negatif menjadi positif.

Tentu hal ini sangat merugikan masyarakat.

Berkaca dari pengalamannya, Dradjad awalnya lebih memilih diam saat hasil tes PCR dirinya diubah menjadi positif, padahal asline negatif.

Dradjad awalnya memaklumi hal semacam itu, tapi setelah pihaknya mendengar ada kejadian serupa, ia merasa wajib bersuara.

Baca juga: Covid-19 Terus Bermutasi, Begini Cara Kerja Tes PCR untuk Tetap Bisa Mendeteksi Virus

Baca juga: Seorang Ibu Protes Hasil PCR dan Antigen Positif Covid-19 Padahal Belum Ikut Tes, Ini Kata Bumame

"Saya menjadi korban tidak langsung dari mafia laboratorium kesehatan yang memositifkan orang."

"Tadinya saya diam karena berharap skandal di atas hanya kebetulan saja."

Berita Rekomendasi

"Tapi setelah mendengar ada kejadian serupa, saya merasa wajib bersuara," kata Dradjad dalam pernyataan tertulis yang diterima Tribunnews.com, Jumat (4/2/2022).

Politisi senior PAN Drajad Wibowo bersama Ketua Presidium Alumni Aksi 212, Ansufri ID Sambo, politikus PAN, Saleh Daulay, dan putra Amien Rais, Hanafi Rais tiba di kantor KPK, Jakarta, Senin (5/6/2017). Kedatangan mereka sebagai perwakilan tokoh PAN Amien Rais untuk melaporkan dugaan korupsi dan meminta klarifikasi terkait penyebutan nama Amien Rais dalam sidang dugaan korupsi pengadaan alat kesehatan yang menjerat mantan Menteri Kesehatan, Siti Fadilah Supari. TRBUNNEWS/HERUDIN
Politisi senior PAN Drajad Wibowo bersama Ketua Presidium Alumni Aksi 212, Ansufri ID Sambo, politikus PAN, Saleh Daulay, dan putra Amien Rais, Hanafi Rais tiba di kantor KPK, Jakarta, Senin (5/6/2017). Kedatangan mereka sebagai perwakilan tokoh PAN Amien Rais untuk melaporkan dugaan korupsi dan meminta klarifikasi terkait penyebutan nama Amien Rais dalam sidang dugaan korupsi pengadaan alat kesehatan yang menjerat mantan Menteri Kesehatan, Siti Fadilah Supari.  (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Kronologi Hasil Tes Ternyata Negatif

Dradjad menjelaskan kronologi awal mula dirinya harus melakukan tes PCR setelah mengetahui seorang rekannya positif Covid-19.

"Kejadiannya pada tanggal 25 Januari 2022 kemarin, salah satu sahabat terdekat saya memberi tahu kalau hasil PCR tes Covid-19 yang bersangkutan positif."

Baca juga: Covid-19 Terus Bermutasi, Apakah Alat Tes PCR Masih Akurat untuk Mendeteksi?

"Dia memberi tahu saya karena sebelumnya (tepatnya) dua hari berturut-turut bertemu dengan saya," kata Dradjad.

Dradjad menjelaskan bahwa rekannya positid Covid-19 setelah melakukan PCR di salah satu laboratorium kesehatan yang tergolong baru.

"Yang bersangkutan (melakukan) tes di salah satu laboratorium kesehatan baru yang bermunculan selama pandemi."

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas