Tiba di Kantor NasDem, Airlangga Hartarto: Silaturahmi Saja
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyambangi kantor DPP NasDem, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (10/3/2022).
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyambangi kantor DPP NasDem, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (10/3/2022).
Pantauan Tribunnews.com di lokasi, Airlangga tiba di NasDem Tower sekira pukul 12.19 WIB.
Memakai kemeja batik berwarna kuning, Airlangga ditemani sejumlah elite Partai Golkar.
Diantaranya Sekjen Golkar Lodewijk F. Paulus, Wakil Ketua Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita, dan sejumlah pengurus DPP Golkar lainnya.
Mereka langsung disambut oleh pengurus Partai NasDem.
Kepada awak media, Airlangga menyebut kunjungannya itu untuk bersilaturahmi.
"Silaturahmi saja," kata Airlangga singkat.
Baca juga: Airlangga Hartarto Direncanakan Bakal Temui Surya Paloh
Diberitakan sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali mengungkapkan pertemuan hari ini sudah direncanakan dari jauh-jauh hari.
Dia menyebut Airlangga yang meminta waktu untuk bertemu Surya Paloh.
"Saya ingat sebelum saya ke Surabaya, itu sudah ada permintaan untuk ketemu. Kemudian memang diagendakan pertemuannya hari ini," kata Ali kepada wartawan.
"Rencananya, Minggu lalu. 20 hari lalu ya. Minggu lalu. Pak Airlangga minta waktu ketemu Pak Surya," imbuhnya.
Ali belum bisa memastikan agenda apa saja yang akan dibahas dalam pertemuan itu.
Saat disinggung mengenai pembahasan wacana penundaan pemilu, Ali menegaskan bahwa tidak ada ruang negosiasi untuk hal-hal yang menabrak konstitusi.
NasDem, lanjut Ali, konsisten menolak usulan penundaan pemilu.
"NasDem itu sudah final tentang penundaan pemilu. Jadi, dalam bernegara banyak hal kita bernegosiasi bagi Nasdem. Tapi kemudian menjangkau hal-hal konsitusi kita tidak punya ruang untuk bernegosiasi. Karena kita boleh saja bersepakat, ketua partai, tapi ketika rakyat tidak bersepakat masa, mau menjadi bagian dari kekacauan bangsa ini," tandasnya.