Novel Baswedan Tawarkan Bantuan Tangkap Harun Masiku, KPK: Silakan Kalau Mau Bantu
Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Karyoto mengaku belum mendengar langsung pernyataan itu dari Novel Baswedan.
Penulis: Ilham Rian Pratama
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ilham Rian Pratama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan yang kini bekerja sebagai ASN di Polri menawarkan bantuan untuk menangkap buronan eks caleg PDIP Harun Masiku.
Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Karyoto mengaku belum mendengar langsung pernyataan itu dari Novel Baswedan.
Karyoto menyarankan Novel Baswedan segera menghubungi dirinya, karena disebut Karyoto, Novel mempunyai nomor teleponnya.
"Teman saya Novel mengatakan pernah menawarkan untuk berkolaborasi, saya selaku penanggung jawab penindakan dan eksekusi, saya tidak pernah dengar kata-kata itu ke saya. Padahal dia punya nomor telepon saya," kata Karyoto di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Kamis (24/3/2022).
Baca juga: KPK Sebut 2 Eks Pejabat Kemenkeu Terima Rp 600 Juta dan USD 55.300 Terkait Suap DID Tabanan
Atas dasar itu, Karyoto mengatakan, KPK terbuka untuk menerima bantuan Novel Baswedan.
"Kalau memang itu mau menawarkan, silakan kami membuka pintu kalau memang mau berkolaborasi," katanya.
Namun, Karyoto mengingatkan Novel Baswedan untuk bekerja senyap jika membantu mencari Harun.
Pembeberan lokasi Harun di media sosial bisa membuat buronan itu merubah posisinya.
"Ketika kita mengekspose bagaimana kita melakukan pencarian terhadap DPO sama saja, percuma. Lebih baik kita diam, dan saatnya ketahuan dan beraksi dan Insyaallah dalam waktu dekat kalau segala sesuatunya sudah waktunya pasti ketangkap," kata Karyoto.
Diberitakan, Novel Baswedan menawarkan diri untuk membantu KPK menangkap Harun Masiku dalam akun YouTube pribadinya.
Tawaran itu dicetuskan secara terbuka karena Novel menilai KPK jalan di tempat dalam melakukan pencarian Harun.
"Buronan yang berkali-kali disebut, bahkan orang sering mendengar nama Harun Masiku contohnya itu tidak dicari. Bahkan kami pun beberapa kali menawarkan, mau kami bantu?" tutur Novel dalam akun YouTube-nya.