Sempat Adu Mulut, Berikut Kronologi Ade Armando Dikeroyok hingga Babak Belur
Dosen Universitas Indonesia (UI), Ade Armando, dikeroyok oleh sekelompok orang yang membuatnya mengalami luka-luka.
Penulis: Sri Juliati
Editor: Nuryanti
"Sayangnya BEM SI yang terpecah dan yang sekarang melakukan demo ini malah BEM SI yang lebih kecil," katanya.
Berdasarkan pantauan di lokasi, Ade Armando tiba sekitar pukul 12.30 WIB dengan mengenakan kaus warna hitam.
2. Sempat Adu Mulut dan Diteriaki Ibu-ibu
Sebelum dikeroyok, Ade Armando ternyata sempat terlibat keributan dan perang mulut dengan beberapa pengunjuk rasa yang merupakan ibu-ibu.
Dari rekaman video yang beredar di media sosial, tampak beberapa ibu mengerubungi Ade Armando dan memaki dosen komunikasi UI itu.
"Buzzer, buzzer, bulan puasa! Munafik, pengkhianat, penjilat! Sadar kamu, sadar, bulan puasa!" teriak ibu-ibu itu kepada Ade Armando.
Ade Armando hanya tersenyum mendengar makian terhadap dirinya tersebut.
Sesekali ia membalas, "Apa kamu, apa kamu?"
Beberapa orang pengunjuk rasa dan mahasiswa pun berusaha menenangkan keadaan.
Baca juga: UPDATE Demo 11 April 2022: Sempat Ricuh, Ade Armando Babak Belur, hingga Massa Bubar akibat Hujan
Baca juga: Bukan Hanya Dipukuli, Ade Armando Juga Dilecehkan Massa, Polisi Usut Pelaku
3. Dipukul dari Belakang
Situasi pun memanas, Ade Armando mulai dikerubuti sejumlah orang.
Beberapa orang di sekitar mencoba menyelamatkan Ade Armando dan menjauh dari kerumunan tersebut.
Namun di tengah jalan, massa yang tidak diketahui dari mana tersebut mulai memukuli Ade Armando.
Dalam sebuah video yang beredar, Ade Armando lebih dulu dipukul dari belakang oleh seorang pria bertopi.