Soal Pengeroyokan Ade Armando, DPR Minta Tak Dijadikan Bahan Provokasi
Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni meminta insiden kekerasan yang menimpa Ade Armando tidak dijadikan bahan provokasi.
Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
"Dan barusan kan diberitakan sudah ada beberapa orang yang diduga pelakunya sudah ditangkap," kata Mahfud dalam keterangan resmi, Rabu (13/4/2022), sebagaimana diberitakan Tribunnews.com.
Mahfud sejak awal menduga, kekerasan terhadap Ade dilakukan oleh elemen diluar mahasiswa.
Saat mengetahui insiden tersebut, ia langsung menghubungi Irjen Pol Fadil.
Ia yakin Fadil dan jajarannya dapat menangkap para pelaku penganiayaan terhadap Ade.
Baca juga: Kondisi Terkini Ade Armando Dirawat di RS: Masih Dipantau Dokter, Alami Pendarahan di Otak
2 dari 6 Tersangka Pengeroyokan Ade Armando Ditangkap
Diberitakan sebelumnya, dua dari enam tersangka pelaku pengeroyokan Ade, telah berhasil diamankan pihak kepolisian.
Kedua tersangkanya yakni atas nama Muhammad Bagja dan Komar.
Sebelumnya, Muhammad Bagja ditangkap di kawasan Jakarta Selatan, sedangkan Komar ditangkap di Jonggol, Bogor, Provinsi Jawa Barat.
Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Polisi Tubagus Ade Hidayat di Polda Metro Jaya mengatakan keduanya berstatus sebagai wiraswasta.
Mereka juga bukan bagian dari peserta demo mahasiswa.
Baca juga: BEM SI: Pengeroyok Ade Armando Bukan Bagian dari Mahasiswa
"Dari data yang kami himpun, dua orang ini bukan bagian dari demo mahasiswa."
"Melainkan sebagai wiraswasta," dikutip dari Kompas Tv, Rabu (13/4/2022).
Dengan berhasil ditangkapnya enam tersangka tersebut, empat tersangka lainnya dikabarkan masih buron.
Mereka yakni Dhia Ul Haq, Abdul Latip, Abdul Manaf, dan Ade Purnama.