Rekam Jejak Ustaz Yusuf Mansur yang Rumahnya di Tangerang Digeruduk Puluhan Jemaah Tuntut Ganti Rugi
Rumah Yusuf Mansur di Ketapang, Cipondoh, Kota Tangerang digeruduk massa, Senin (20/6/2022) pagi. Sang ustaz tidak menemui massa, kemana dia?
Editor: Malvyandie Haryadi
Investor lain yang merupakan jemaah masjid juga ada yang menggelontorkan dana sebesar Rp 3,6 miliar.
"Ada juga yang sampai Rp 3,6 miliar," tutur Herry.
Herry berujuar, dari 250 anggota, hanya dua orang yang sempat menerima keuntungan investasi.
"(Investor) itu sudah kembali (mendapat keuntungan) beberapa puluh juta," ungkap Herry.
Akan tetapi, pembayaran keuntungan itu hanya terjadi sebanyak 1-2 kali.
Selanjutnya, investor tersebut tak lagi mendapatkan keuntungan apapun.
Selain investor Rp 3,6 miliar tersebut, ada investor lain yang juga telah mendapatkan keuntungan.
Namun, Herry tak menjelaskan berapa nilai investasi dari orang kedua yang sudah menerima keuntungan tersebut.
Sementara itu, 248 investor lain tak kunjung mendapatkan keuntungan hingga saat ini.
"(Termasuk investor Rp 3,6 miliar), ada 1-2 orang. Sisanya, enggak (menerima keuntungan)," papar Herry.
Di bawah dua investor besar tersebut ada pula marbot masjid yang menggelontorkan uang Rp 80 juta untuk investasi.
"Besarannya (investasi) enggak sama. Kalau marbot masjid, itu ya paling nilainya (investasi) jutaan rupiah."
"Tapi kalau seperti Pak Z, seorang lawyer, dia mengeluarkan uang Rp 80 juta (investasinya)," lanjut Herry.
Wirda Mansur Klaim Saham Paytren Yusuf Mansur Sempat Ditawar Rp 4 T: Rp 1 T Mah Gak Ada Apa-apanya
Herry menyatakan, mereka berinvestasi di program Yusuf Mansur karena dijanjikan mendapatkan keuntungan.
Keuntungan itu seharusnya didapatkan oleh setiap investor program tersebut per bulan.
Sebab, perusahaan batu bara yang diduga menerima investasi itu mengirimkan batu bara per bulan.
"Bukan (per tahun), tapi per bulan. Jadi per bulan ada proposal baru, begitu," ucap Herry.
Besaran keuntungan yang seharusnya diterima tergantung dari nilai investasi para investor.
Namun, pemilik nama asli Nurchotib Mansur menjanjikan keuntungan di atas 20 persen.
"Banyak keuntungannya (yang dijanjikan Yusuf Mansur kepada para investornya), di atas 20 persen," tutur Herry.
"Investasi mulai 2009 akhir sampai 2010 awal (durasi investasi). Nah, sampai sekarang ini, enggak ada yang dikembalikan," lanjut Herry.