Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

UPDATE Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang: 23 Orang Dirawat hingga Identitas Para Korban

Kecelakaan beruntun di Tol Cipularang KM 92 menyebabkan 23 orang dirawat. Berikut update informasi mengenai identitas korban.

Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in UPDATE Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang: 23 Orang Dirawat hingga Identitas Para Korban
istimewa
Kondisi mobil yang terlibat kecelakaan beruntun di Tol Cipularang, Minggu (26/6/2022). Berikut update terkait kecelakaan beruntun di Tol Cipularang di mana 23 orang dirawat hingga soal identitas korban. 

3. Wilman (36),  laki-laki,  swasta,  perum prima sukaharja, blok B 3 no. 2 rt 08/03 teluk jambe timur karawang. 

4. Eko Sudrajak,  (32)  laki-laki,  swasta, babakan jati rt 05/03 Ds. Pancawati kec. Klari kab. Karawang

Kronologi Kecelakaan

Kecelakaan beruntun terjadi di Tol Cipularang Minggu (26/6/2022) malam yang melibatkan 17 kendaraan. Kecelakaan diduga disebabkan dari sebuah bus yang mengalami rem blong.
Kecelakaan beruntun terjadi di Tol Cipularang Minggu (26/6/2022) malam yang melibatkan 17 kendaraan. Kecelakaan diduga disebabkan dari sebuah bus yang mengalami rem blong. (Istimewa via Tribun Jabar)

Diberitakan Tribunnews sebelumnya, Kepala PJR Tol Cipularang, AKP Deni Catur mengungkapkan kronologi kecelakaan beruntun berawal dari bus yang mengalami rem blong sehingga menabrak 16 kendaraan lainnya.

Kecelakaan beruntun terjadi di ruas Tol Cipularang KM 92 arh Jakarta, Purwakarta, Jawa Barat, pada Minggu (26/6/2022) sekitar pukul 21.00 WIB.

Menurut AKP Deni, bus PO Laju Prima bernomor polisi B 7602 XA melaju dari arah Bandung menuju ke arah Jakarta.

Bus tersebut kemudian mengalami rem blong hingga kecelakaan pun tak terhindarkan.

Berita Rekomendasi

Bus Laju Prima menabrak belasan kendaraan di depannya.

"Kecelakaan tersebut terjadi akibat bus Laju Prima mengalami rem blong hingga menabrak 16 kendaraan didepannya," kata Deni.

Saat kecelakaan terjadi kondisi lalu lintas sedang macet dan bus diduga melaju dengan kecepatan tinggi.

"Kecelakaan tersebut, diduga mobil bus melaju kencang dan menabrak belasan kendaraan didepannya, yang pada saat kejadian posisi sedang macet," tambahnya.

Hal senada jug diungkapkan oleh pengemudi mobil Avanza yang terlibat kecelakaan beruntun, Deden Hidayat.

Posisi Deden saat itu berada di tiga mobil pertama yang ditabrak.

Kondisi jalan pun macet total.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas