Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ada Motif Iri di Balik Tewasnya Brigadir J di Rumah Ferdy Sambo, Info Terbaru Kamaruddin Simanjuntak

Kamaruddin Simanjuntak menyebut ada motif iri dari skuad lama di balik tewasnya Brigadir J di rumah dinas Ferdy Sambo.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Ada Motif Iri di Balik Tewasnya Brigadir J di Rumah Ferdy Sambo, Info Terbaru Kamaruddin Simanjuntak
IST/Facebook Roslin Emika
Irjen Ferdy Samb berfoto bersama para ajudannya saat masih menjabat Kadiv Propam Polri. Tampak Brigadir J dan Bharada E dalam foto tersebut. Kuasa Hukum Brigadir J Kamaruddin Simanjuntak mengatakan ada motif iri dari skuad lama terhadap Brigadir J. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Satu per satu benang merah kasus tewasnya Brigadir J di rumah dinas Kadiv Propam Nonaktif Irjen Ferdy Sambo mulai terkuak.

Terbaru! Kamaruddin Simajuntak, Kuasa Hukum Keluarga Brigadir J mengatakan ada motif iri di balik tewasnya Brigadir J yang ditembak Bharada E.

Seperti diketahui berdasarkan penjelasan awal polisi, penembakan terjadi di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo pada Jumat (8/7/2022) sekitar pukul 17.00 WIB.

Bharada E menembak mati Brigadir J karena diduga hendak melecehkan Putri Candrawathi, istri Ferdy Sambo di rumah dinas.

Di luar itu, Kamaruddin punya cerita baru soal tewasnya Brigadir J.

Baca juga: Muncul Sosok Ricky, Saksi Mata Penting Penembakan Brigadir J oleh Bharada E di Rumah Ferdy Sambo

Seperti apa?

Berikut ulasannya seperti dirangkum Tribunnews.com, Rabu (3/8/2022:

Berita Rekomendasi

Berawal dari tangisan Brigadir J

Beberapa hari sebelum meninggal dunia di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo, Brigadir J menangis mengadukan nasibnya kepada sang kekasih, Vera Simanjuntak.

Melalui sambungan video call, Brigadir J curhat kepada Vera Simanjuntak terkait ancaman pembunuhan yang ia terima.

Menurut Kamaruddin Simanjuntak Brigadir J itu juga berpamitan dan meminta maaf kepada kekasihnya.

Brigadir J seolah-olah tahu ajalnya akan segara datang.

Kepada Vera Simanjuntak, Brigadir J berkata ancaman pembunuhan itu berasal dari 'squad lama'.

"Yang mengancam di bulan Juni itu skuad lama. Ancamannya itu nyata sehingga membuat almarhum Brigadir J ketakutan dan dia sudah yakin dia akan dihabisi," ucap Kamaruddin saat menjadi narasumber di TV One, pada Senin (1/8/2022).

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas