Nantinya, konsep penggunaan gedung Kemenko sebelum kantor kementerian terbangun, yakni sharing office.

Baca juga: Ada IKN, Samarinda Diprediksi Jadi Pusat Ekononomi dan Kota Metropolitan Baru Indonesia

"Kementerian di bawah Kemenko masing-masing bisa berkantor bersama, sampai kantor-kantor kementerian terbangun. Jadi sharing office sesuai klaster Kemenko nya," tegas Indra Saputra.

Indra menggambarkan, kementerian yang berada di satu kemenko akan bekerja di gedung yang sama.

Sehingga, bisa saja satu kementerian akan menempati satu lantai sedangkan kementerian lain di lantai yang berbeda.

Sehingga, Indra optimistis target dari Presiden Jokowi untuk pelaksanaan Upacara 17 Agustus 2024 digelar di IKN bisa tercapai.

Keyakinan bahwa tahun 2024, IKN Nusantara sudah bisa dipergunakan Presiden, Wapres dan para menteri juga disampaikan Kepala Balai Wilayah Sungai Kalimantan Harya Muldianto.

Baca juga: Ekonom Indef Sebut Pemerintah Harus Kuasai Industri Riset IKN, Jangan Diserahkan ke Swasta

"Kami yakin, sebelum Agustus 2024 sudah terbangun," tegas Indra.

Tugas Balai Wilayah Sungai Kalimantan di IKN antara lain membangun bendungan di Kapuas Semoi sebagai penyedia bahan baku air siap minum di IKN Nusantara.

Untuk Bendungan Kapuas Semoi, proses pembangunannya pada Sabtu (5 November 2022) sudah mencapai 75 persen.

"Bulan Maret nanti bendungan sudah terisi air," jelas Harya Muldianto.

Air di Bendungan Sepaku Semoi nanti akan diolah dan menjadi bahan baku air minum.

"Nantinya air PAM di IKN bukan hanya bersih, melainkan air siap minum di manapun," tegas Harya Muldianto di lokasi Bendungan Sepaku Semoi, Kaltim, Sabtu (5/11/2022).

Selain membangun bendungan, targetnya akan dibangun 9 embung di kawasan IKN.

Baca juga: Tujuan Tony Blair Temui Presiden Jokowi: Sarankan Promosi IKN ke Investor Asing dan Domestik

"Embung-embung itu nanti untuk menampung air hujan dan bisa untuk menyiram tanaman."