Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jadi Target Polisi karena Cuitannya Dinilai Hina Iriana Jokowi, Kharisma Jati Ikhlas Terima Hukuman

Pihak kepolisian sudah menemukan dugaan unsur pidana dalam cuitan Kharisma Jati di media sosial.

Editor: Willem Jonata
zoom-in Jadi Target Polisi karena Cuitannya Dinilai Hina Iriana Jokowi, Kharisma Jati Ikhlas Terima Hukuman
Twitter via TribunnewsWiki
Kharisma Jati 

Permintaan maaf ini saya nyatakan dengan tulus dari lubuk hati yang paling dalam, tanpa unsur keterpaksaan maupun kepura-puraan.

Dan jika dari pihak terkait bermaksud mengadakan tuntutan hukum maka saya akan menerima dengan lapang dada atas segala hukuman yang adil dan setimpal."

Namun isi surat terbuka selanjutnya dirinya membuat perkecualian. Ia tidak akan memaafkan 'para pendukung fanatik rezim ini.

Kharisma Jati, warganet yang diduga hina Ibu Negara Iriana Jokowi
Kharisma Jati, warganet yang diduga hina Ibu Negara Iriana Jokowi (Kolase Tribunnews)

"Namun tidak ada sedikitpun permintaan maaf saya terhadap para pendukung fanatik rezim ini, yang merasa bisa berbuat sesukanya sendiri tanpa mengindahkan moral dan etika, karena saya bukan penjilat, pembeo, maupun perundung, dan tidak sedikitpun saya membenarkan perbuatan semacam itu.

Framing, fitnah, dan ujaran kebencian yang mereka buat hanya mencerminkan arogansi dan kemunafikan mereka.

Demikian surat terbuka ini dibuat dengan penuh kesadaran tanpa paksaan dari pihak manapun."

Cuitan dihapus

Berita Rekomendasi

Usai ramai diperbincangkan netizen, akun dengan username @KoprofilJati tersebut menghapus cuitannya karena dinilai banyak pihak yang salah paham.

Awalnya, lewat akun @KoprofilJati, dirinya mengunggah sebuah kalimat yang dianggap sarkasme, membubuhkan caption pada foto Iriana Jokowi yang bersanding dengan Ibu Negara Korea Selatan Kim Kun-Hee.

“Bi, tolong buatkan tamu kita minum. Baik, Nyonya,” tulis akun @KoprofilJati di atas foto tersebut.

Cuitan hinaan pada Iriana (Twitter)

Sontak cuitan tersebut mengundang kritik pedas dari para warganet.

Termasuk putra sulung dan bungsu Iriana Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep.

Menanggapi cuitan yang dianggap bernada penghinaan tersebut, Gibran menjawabnya dengan santai.

Gibran tampak menanggapi cuitan seorang warganet di twitter yang meminta Polri memproses dugaan penghinaan pada Ibu Negara Indonesia itu.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas