Fakta-fakta soal Grup WhatsApp Duren Tiga: Dibuat Ricky Rizal, Belum 24 Jam Eliezer Left Duluan
Ahli Digital Forensik Ditsiber Polri Adi Setya mengungkap grup WhatsApp Duren Tiga berisikan para terdakwa pembunuhan Brigadir J.
Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Sri Juliati
Isi Percakapan Lenyap
Ahli menerangkan, dari grup WA sudah tidak ditemukan adanya percakapan antara anggota grup.
Bahkan, ahli juga tidak mengetahui secara pasti kapan isi percakapan itu lenyap.
Seharusnya, kata Martin, pihak induk perusahaan WhatsApp yakni Meta juga turut dimintai keterangan.
Menurutnya, pemulihan terhadap chat yang disebut telah hilang itu bisa dilakukan oleh pihak Meta.
"Saya yakin chat itu bisa di-restore oleh pihak Meta, tapi apakah ada keseriusan untuk me-restore chat itu atau tidak, nah itu yang saya tidak paham."
"Sampai sekarang belum ada pihak Meta yang dihadirkan untuk menjelaskan apa saja teks yang hilang," jelas Martin.
Baca juga: Majelis Hakim Tolak Permintaan Saksi Ahli Sidang Ferdy Sambo Cs Digelar Tertutup
Dibuat Ricky Rizal
Ricky Rizal berinisiatif untuk membuat grup WhatsApp baru setelah grup WhatsApp sebelumnya tidak berpenghuni.
Adapun para anggota kabarnya telah left dari grup lama.
Ricky lantas membuat grup baru untuk keperluan koordinasi antar ajudan dan asisten rumah tangga (ART).
Termasuk koordinasi dengan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.
"Jadi grup awal itu nama tetep Duren Tiga, tapi karena pasca Yosua sudah meninggal, semua orang di grup itu pada left grup, makanya Ricky bingung gimana mau laporan-laporan."
"Jadi dibuatkan Ricky lagi, disitu ada Richard juga, tapi Richard left karena Richard ganti nomor."