Pandemi Belum Sepenuhnya Berakhir, Luhut Ingatkan Vaksinasi Meski Status PPKM Dicabut
Luhut mengingatkan bahwa pandemi Covid-19 belum berakhir, perlu adanya kesadaran untuk menekan laju penambahan Covid-19
Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Tiara Shelavie
Tak lupa, Luhut mengucapkan terima kasih atas kerja keras seluruh pihak yang telah membantu menekan Covid-19 di Indonesia.
Baik dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, TNI, Polri, tenaga kesehatan, akademisi, masyarakat, dan pihak-pihak yang lain.
Baca juga: Update Covid-19 Global 2 Januari 2022: Kasus Aktif Ada 21.465.812
Imbau Penggunaan Masker
Pemerintah juga tetap mewajibkan penggunaan masker meski status PPKM telah dicabut per Jumat (30/12/2022).
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengatakan pemerintah telah membuat aturan pemakaian masker yang tertuang dalam "Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 Pada Masa Transisi Menuju Endemi".
Adapun pemakaian masker lebih dikhususkan digunakan di tempat-tempat yang tertutup.
Terutama di tempat publik dan dalam transportasi umum.
"Ada beberapa protokol kesehatan yang kita dorong terutama pemaikan masker."
"Pemakaian masker lebih dikhususkan digunakan di tempat-tempat yang tertutup (terutama di tempat publik) dan (saat menggunakan alat) transportasi umum."
"Pemerintah juga mengimbau kepada masyarakat yang memiliki riwayat sakit pernapasan, baik itu sesak napas atau lainnya (untuk selalu menggunakan masker)," jelas Tito saat konferensi pers bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikutip dari Kompas Tv.
Baca juga: PPKM Dicabut, Presiden Jokowi Minta Vaksinasi Covid-19 Tetap Digalakkan
Perlu diketahui, meskipun status PPKM telah dicabut namun Covid-19 belum hilang.
Untuk itu diperlukan kesadaran penting masyarakat agar terhindar dari paparan Covid-19.
Sehingga terhindar dari terbentuknya klaster Covid-19.
Lebih lanjut, Tito berharap masyarakat dapat menyadari pentingnya pemakaian masker.