Tedy Minahasa Disebut Minta Sang Istri Hubungi Istri Kapolri, Tapi Ditolak karena Tak Tahu Persoalan
Rakhma mengatakan bahwa Merthy Kushandayani diminta suaminya Tedy Minahasa, untuk menghubungi istri Kapolri meminta bantuan.
Penulis: Rahmat Fajar Nugraha
Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan Tribunnews.com Rahmat W. Nugraha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Istri AKBP Dody Prawiranegara, Rakhma Darma Putri bersaksi di persidangan.
Rakhma mengatakan bahwa Merthy Kushandayani diminta suaminya Tedy Minahasa, untuk menghubungi istri Kapori.
Namun, istri Tedy Minahasa, Merthy Kushandayani menolak permintaan tersebut karena tidak tahu persolan.
Adapun pernyataan hal itu disampaikan Rakhma Darma Putri sebagai saksi fakta pada persidangan AKBP Dody Prawiranegara di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Rabu (15/3/2023).
"Kemudian Pak Tedy Minahasa pergi ke rumah sakit saya melanjutkan perbincangan dengan Bu Merthy. Disitu Bu Merthy menyampaikan mengapa menghubungi saya jam satu karena jam 12 itu Pak Tedy datang ke kamar Bu Merthy mengetok kamar dan diceritakan Dody ditangkap dan meminta untuk menghadap Bu Sigit, Ibu Kapolri," kata Rakhma di persidangan.
"Untuk minta bantu dari masalah ini. Tapi sama Bu Merthy ditolak saat itu karena dengan alasan 'Saya ini tidak tahu apa-apa, saya harus minta tolong apa, nanti yang ada saya ditanya macam-macam sedangkan saya nggak tahu ini persoalan apa," lanjutnya.
Kemudian Rakhma melanjutkan setelah mengetahui suaminya terjerat kasus narkoba bingung dan mengungkapkan tidak mungkin menceritakan kepada ayah dari AKBP Dody Prawiranegara.
"Bu Merthy bilang 'Yaudah nggak usah diceritain dahulu mudah-mudahan bapak bisa menyelesaikan ini. Jangan sampai ini masuk ke media' harapannya waktu itu seperti itu," jelasnya.
Adapun sebelumnya istri AKBP Dody Prawiranegara, Rakhma Darma Putri menjelaskan bahwa Tedy Minahasa kesal kepada suaminya karena menyebut namanya dalam pemeriksaan.
"Apakah suadara tahu kasus apa yang diduga dilakukan oleh terdakwa?" tanya Hakim Ketua Jon Sarman Saragih di persidangan.
"Penukaran sabu Yang Mulia," jawab Rakhma www.
"Itu saudara tahu sendiri dari media, pihak lain atau keterangan Dody Prawiranegara," tanya hakim.
"Awalan tahu dari Tedy Minahasa," jawab Rakhma.