Bahlil Lahadalia Tegaskan Siapapun Presidennya Pembangunan IKN Nusantara Tetap Berjalan
Bahlil Lahadalia menegaskan bahwa siapapun presidennya nanti, Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara harus diteruskan, karena sudah ada UU dan Peraturan
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Wahyu Aji
“Jadi izin ya semua clear, tidak ada amplop dan lain. Menyangkut kepastian investasi saya juga jamin, datang saja ke kantor saya,” katanya.
Terkait IKN sudah ada UU dan turunan Peraturan Pemerintah yang mengatur PPn impor gratis, pajak hanya 0,5 persen. Menurutnya, ini daya tarik investasi ke IKN.
“Saya baru dari sana mendampingi presiden, pembangunan infrastruktur cepat sekali. Silahkan mau bikin gedung tanah masih murah. Sertifikat HGU, diatas HGL, dengan masa pemakaian di atas 100 tahun. Siapapun presiden yang akan datang IKN sudah diatur dalam UU harus dijalankan. Agustus 2024 nanti, kita sudah mengadakan upacara peringatan kemerdekaan di sana. Istana Juni sudah jadi,” beber Bahlil.
Selain itu, mantan Ketua Umum HIPMI ini, wilayah IKN bukan di areal hutan tetapi areal hutan industri.
“Saya kira tidak ada masalah dan keraguan. Sekarang Indonesia sudah berubah, dulu kalau bisa lama kenapa cepat, sekarang serba cepat dan mudah,” ucap Bahlil.
Sebelumnya, Ketua Umum Perhimpunan Indonesia Tiongkok (INTI) Teddy Sugianto menegaskan bahwa INTI organisasi kebangsaan yang setia dan ikut membantu pemilihan ekonomi.
“Kami dari INTI siap menjadi mitra kerja Pak Menteri, untuk mendatangkan investor dari berbagai negara untuk mendorong dan memenuhi target investasi 2023 yakni 1400 T,” tegasnya.