5 Perusahan Jadi Alat Transaksi Pihak Lain, Hakim Sebut Saksi Korupsi BTS Berpotensi Terjerat TPPU
Hakim Fahzal Hendri berikan nasihat kepada saksi Faruk yang memiliki 5 perusahaan tapi dijadikan alat untuk pihak lain bertransaksi.
Penulis: Rahmat Fajar Nugraha
Editor: Muhammad Zulfikar
"Proyek apa saja selain BTS ini?" tanya hakim.
"Proyek, tidak tahu," jawab Faruk.
"Yang penting dipakai dokumen perusahaan saudara dipakai rekeningnya untuk transfer uang," kata hakim.
"Iya," jawab Faruk.
"Wah enak banget saudara cuman minjam-minjam gitu saja dapat uang," kata hakim.
"Iya," jawab Faruk.
"Tapi uang itu sudah dikembalikan dalam perkara ini?" tanya hakim.
"Sudah," jawab Faruk.
Baca juga: Saksi di Sidang Jhonny Plate Ungkap Perubahan Skema Pembayaran Proyek BTS Untungkan Pihak Konsorsium
"Kalau perkara yang lain tidak tahu saya. Kalau mau terus terang itu jangan tanggung-tanggung. Iya?" tegas hakim
"Iya," jawab Faruk.
Kemudian hakim menasehati Faruk agar membuat usaha yang benar.
"Urusan lain saya tidak mau ungkap. Tapi yang jelas PT saudara yang saudara punya ini digunakan alat. Bisa kena alat tindak pidana pencucian uang, bisa kena itu," kata hakim.
"Saya harap saudara habis masalah ini yang benar saja usahanya. Dipinjam bendera itu lama-lama saudara yang kena usut," harapnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.