BPJS Ketenagakerjaan Kembali Gelar Lomba Fotografi dengan Total Hadiah Ratusan Juta Rupiah
BPJS Ketenagakerjaan bersama Pewarta Foto Indonesia (PFI) Jakarta kembali menyelenggarakan lomba fotografi jurnalistik dengan total hadiah Rp105 juta.
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM - BPJS Ketenagakerjaan bersama Pewarta Foto Indonesia (PFI) Jakarta kembali menyelenggarakan lomba fotografi jurnalistik dengan total hadiah mencapai Rp105 juta. Gelaran ini merupakan bagian dari peringatan hari jadi BPJS Ketenagakerjaan yang ke-46 pada 5 Desember mendatang. Tahun ini merupakan yang ke-4 kalinya sejak tahun 2019 dan telah menjadi agenda resmi tahunan BPJS Ketenagakerjaan.
Deputi Komunikasi BPJS Ketenagakerjaan Oni Marbun menjelaskan bahwa melalui lomba ini pihaknya ingin memberikan ruang bagi para jurnalis dan pegiat fotografi untuk turut serta mengedukasi masyarakat terkait risiko-risiko yang dihadapi para pekerja serta pentingnya mereka memiliki perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan. Selain ini pihaknya juga membeberkan fakta bahwa animo peserta lomba selalu meningkat setiap tahunnya.
“Dalam memberikan edukasi kepada para pekerja tentu kami tidak bisa berjalan sendiri. Para jurnalis dan pegiat foto merupakan salah satu stakeholder yang ingin kami rangkul untuk membantu mengkomunikasikan beragam program dan manfaat BPJS Ketenagakerjaan. Oleh karena itu senang sekali kami bisa kembali menyelenggarakan lomba ini sebagai bentuk apresiasi dan upaya mempererat hubungan dengan mereka," terang Oni.
Lebih jauh Oni menjabarkan tema lomba tahun ini berkaitan erat dengan kampanye yang tengah digaungkan BPJS Ketenagakerjaan sejak tahun lalu, yakni “Kerja Keras Bebas Cemas", serta subtema yang terdiri dari:
- Pekerja Ekosistem Desa
- Pekerja Ekosistem Pasar
- Pekerja Ekosistem e-Commerce dan UKM
- Pekerja Rentan
Keempat subtema tersebut sekaligus menggambarkan seluruh ekosistem pekerja yang kini tengah serius digarap BPJS Ketenagakerjaan dalam upaya mewujudkan universal coverage.
Registrasi dan pengumpulan karya foto resmi dibuka sejak tanggal 5 hingga 31 Oktober 2023 melalui link bit.ly/LombaFotoBPJAMSOSTEK2023.
Baca juga: Manfaat Jaminan Sosial Ditingkatkan, BPJS Ketenagakerjaan dan Menaker Komitmen Lindungi PMI
Seperti tahun sebelumnya, kategori lomba terbagi menjadi 3 yaitu kategori pewarta foto, kategori umum dan kategori ponsel. Setiap peserta diperbolehkan untuk mengirimkan 10 karya foto terbaiknya yang tentunya merupakan hasil karya sendiri dan diambil selama periode Desember 2022 hingga Oktober 2023.
Bagi seluruh karya yang diikutsertakan dalam kategori pewarta foto, wajib terbit di media masing-masing. Sementara itu untuk kategori umum dan ponsel, karya foto harus diunggah di instagram pribadi dan wajib follow serta mention akun instagram @bpjs.ketenagakerjaan dan @pfijakarta dengan mencantumkan hastag #kerjakerasbebascemas pada caption foto.
Seluruh karya yang masuk nantinya akan dipilih 46 foto terbaik oleh tim juri yang terdiri dari Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Anggoro Eko Cahyo, Ketua Umum PFI Pusat Reno Esnir, dan Kepala Fotografer Associated Press (AP) Indonesia Dita Alangkara.
Diakhir keterangannya Oni meminta seluruh peserta untuk tetap berhati-hati atas segala jenis penipuan dan seluruh informasi terkait lomba dapat diakses melalui akun sosial media resmi BPJS Ketenagakerjaan maupun PFI Jakarta.
“Saya mengajak seluruh rekan-rekan pewarta foto dan masyarakat untuk memanfaatkan peluang ini. Kirim seluruh karya terbaik agar berkesempatan memenangkan hadiah ratusan juta rupiah. Namun tetap berhati-hati dengan segala jenis penipuan yang mengatasnamakan BPJS Ketenagakerjaan maupun PFI Jakarta, karena lomba ini tidak dipungut biaya," tutup Oni.
Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan dan Labamu Kerjasama Penyediaan Asuransi untuk UMKM