Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kondisi Kejiwaan Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Bakal Didalami, Korban Sempat Ngadu ke Puskesmas

Kondisi kejiwaan pelaku mutilasi istri di Ciamis, Jawa Barat bakal didalami. Korban sempat melaporkan kondisi pelaku ke Puskesmas.

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Sri Juliati
zoom-in Kondisi Kejiwaan Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Bakal Didalami, Korban Sempat Ngadu ke Puskesmas
Kolase TribunJabar.id/Istimewa
Pelaku mutilasi istri di Ciamis, Tarsum (40), sesaat setelah melakukan pembunuhan dan mutilasi terhadap istrinya, Jumat (3/5/2024). 

TRIBUNNEWS.COM - Kondisi kejiwaan pelaku mutilasi istri di Ciamis, Jawa Barat bakal didalami.

Tarsum (41) diketahui tega membunuh dan memutilasi istrinya, Yanti (40) pada Jumat (3/5/2024).

Kapolres Ciamis, AKBP Akmal mengatakan Tarsum bakal menjalani pemeriksaan lanjutan terhadap kejiwaannya pada Senin (6/5/2024).

Polisi mengaku kesulitan menggali informasi soal motif pembunuhan dan mutilasi yang dilakukannya terhadap sang istri.

Pelaku kini ditahan di sel isolasi yang terpisah dari tahanan lainnya.

Polisi sempat melakukan introgasi awal dan pemeriksaan awal terhadap pelaku, namun tidak bisa dilanjutkan karena memperhatikan kondisi psikis pelaku yang masih naik turun dan kadang emosi.

"Untuk pemeriksaan secara kejiwaan, rencana pemeriksaannya hari Senin kami sudah berkoordinasi dengan dokter jiwa dan nanti akan dilakukan pendalaman," ujarnya, Sabtu (4/5/2024), dilansir Tribun Jabar.

Pelaku pembunuhan dan mutilasi istri sendiri saat menjinjing bagian tubuh korban di Dusun Sindangjaya, Desa Cisontrol, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, Kamis (3/5/2024)
Pelaku pembunuhan dan mutilasi istri sendiri saat menjinjing bagian tubuh korban di Dusun Sindangjaya, Desa Cisontrol, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, Kamis (3/5/2024) (Istimewa via Tribun Jabar)

Korban Sempat Mengadu ke Puskesmas

Berita Rekomendasi

Lebih lanjut, Akmal mengatakan sekira seminggu sebelum kejadian, korban sempat mengadukan kondisi pelaku ke pihak Puskesmas Rancah.

Laporan itu disampaikan ke Puskesmas karena merasa ada perubahan perilaku Tarsum.

Pihak Puskesmas kemudian sempat datang untuk melakukan komunikasi dengan pelaku.

"Puskesmas juga membenarkan pihaknya telah berkunjung ke rumah pelaku dan memberikan semacam obat penenang untuk pelaku," kata Akmal.

Baca juga: 6 Fakta Baru Suami Mutilasi Istri di Ciamis: Ngaku Dapat Bisikan Gaib hingga Kondisi Terkini Pelaku

Petugas Puskesmas yang sempat berkomunikasi dengan pelaku menyampaikan bahwa kondisi Tarsum baik-baik saja.

Puskesmas saat itu menyampaikan kepada korban untuk memperbaharui perkembangan perilaku pelaku.

Namun, sampai dengan kejadian tidak ada perkembangan terbaru yang disampaikan oleh korban maupun keluarga tentang kondisi pelaku.

Pernah Lakukan Percobaan Bunuh Diri

Sebelum melakukan aksi kejinya terhadap sang istri, Tarsum ternyata juga sempat melakukan percobaan bunuh diri. 

Tarsum mencoba bunuh diri dengan membenturkan kepalanya hingga mengakibatkan luka dengan sembilan jahitan. 

"Memang betul, sebelumnya korban sempat melakukan pencobaan-percobaan bunuh diri dengan membenturkan kepalanya dan dari sana terdapat sembilan jahitan di kepalanya akibat luka benturan tersebut," kata Akmal.

Tak hanya itu, setelah peristiwa berdarah itu, ditemukan beberapa goresan senjata tajam di lengan kiri pelaku dan ada tusukan benda tajam di betis sebelah kanan belakang.

Dari perilaku reaktif itulah yang membuat istri dan keluarga pelaku menghubungi Puskesmas Rancah.

Polisi bersiap mengevakuasi potongan tubuh seorang perempuan yang dibunuh suaminya di Blok Cimeong, Dusun Sindangjaya, Rt 08, Desa Cisontrol, Kecamatan Rancah, Ciamis, Jumat (3/5/2024).
Polisi bersiap mengevakuasi potongan tubuh seorang perempuan yang dibunuh suaminya di Blok Cimeong, Dusun Sindangjaya, Rt 08, Desa Cisontrol, Kecamatan Rancah, Ciamis, Jumat (3/5/2024). (Ai Sani Nuraini/Tribun Jabar)

Diduga Depresi karena Anak Terlilit Utang

Sementara itu muncul dugaan Tarsum mengalami depresi lantaran putranya yang masih duduk di bangku SMK terlilit utang hingga Rp 150 juta.

Warga sekitar menuturkan, Tarsum diduga alami depresi sejak beberapa hari terakhir sebelum kejadian.

Bahkan, kerabat pelaku sudah memantau pergerakan Tarsum dan berusaha menjaganya supaya tidak melakukan hal yang meresahkan warga.

Namun, pada Jumat (3/5/2024) kemarin, warga sekitar dan kerabat kecolongan.

Tarsum pun buat geger warga sekitar karena telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri.

Setelah melakukan mutilasi, Tarsum sempat menawarkan daging yang diduga daging istrinya tersebut ke tetangga untuk dijual.

Ia menjual daging tersebut kepada warga diduga untuk membayar utang anaknya.

Bahkan, ketua RT setempat juga sempat ditawari daging.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Update Kasus Suami Mutilasi Istri, Kapolres Ciamis akan Lakukan Ini kepada Pelaku.

(Tribunnews.com/Gilang Putranto, Milani Resti, M Renald Shiftanto) (TribunJabar.id, Ai Sani Nuraini/Hilda Rubiah)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas