PAN Tidak Rela jika Ada Partai yang Baru Gabung Koalisi Prabowo-Gibran Dapat 3 Kursi Menteri
Menurutnya, partai-partai yang baru bergabung ke pemerintahan itu tidak ikut membantu pemenangan Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024.
Penulis: Reza Deni
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Saleh Partaonan Daulay menegaskan pihaknya tidak terima apabila ada partai politik yang baru bergabung dengan koalisi Prabowo-Gibran langsung mendapat tiga kursi menteri.
Hal tersebut menurutnya kurang tepat.
Baca juga: PAN Optimis Dapat Jatah 4 Kursi Menteri
"Yang kurang tepat itu yang tidak mendukung malah dapat tiga (kursi menteri)," kata Saleh kepada wartawan, Rabu (22/5/2024).
Menurutnya, partai-partai yang baru bergabung ke pemerintahan itu tidak ikut membantu pemenangan Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024.
Baca juga: PAN Disebut Bima Arya Dapat Jatah 4 Menteri di Kabinet Prabowo, Waketum: Info dari Mana?
"Itu kan enggak tepat, bener nggak? Atau misalnya ngotot lebih banyak dapat, itu nggak tepat," ucap Saleh.
Namhn, Legislator Komisi IX DPR RI itu menegaskan PAN tidak akan memaksa Prabowo dalam urusan penyusunan pos kementerian.
"Kami mengerti urusan struktur kabinet, kemudian juga urusan berapa jumlah menteri masing masing partai, itu adalah urusan hak prerogatif presiden," tandasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.