Seni Rupa Terapan: Pengertian, Unsur Seni, Contoh, dan Perbedaannya dengan Seni Rupa Murni
Berikut ini pengertian seni rupa terapan, unsur seni terapan, contoh seni terapan, serta perbedaannya dengan seni rupa murni. Ada dua jenis seni rupa.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Seni rupa terapan adalah cabang dari jenis seni rupa.
Ada dua macam seni rupa, yaitu seni rupa murni dan terapan.
Menurut Artistry Found, perbedaan seni rupa murni dan terapan terletak pada tujuan pembuatan karya seni.
Seni rupa murni diproduksi hanya untuk tujuan estetika atau keindahan.
Hasil akhir dari seni rupa murni dinikmati secara visual bagi orang lain.
Seni terapan juga memiliki nilai estetik, namun lebih bertujuan pada fungsi dan desain.
Untuk lebih jelasnya, berikut ini Tribunnews.com merangkum pengertian seni rupa terapan, unsur seni rupa, contoh seni rupa terapan, dan perbedaannya dengan seni rupa murni.
Baca juga: Pengertian Seni Musik, Periode Perkembangan Musik, Jenis, serta Contoh Alat Musik
Pengertian Seni Rupa Terapan
Menurut Akademi Seni Rupa Terapan, seni rupa terapan adalah implementasi praktis dari prinsip seni dan desain.
Seni rupa ini merupakan bentuk dari desain kreatif yang mengekspresikan keterampilan teknis.
Cabang dari ilmu seni ini berkaitan dengan membuat objek untuk tujuan fungsional, bahkan seni komersial juga termasuk seni terapan.
Beberapa sub cabang dari seni terapan yaitu desain interior, arsitektur, desain produk, desain grafis, desain web, fotografi, periklanan, dan lainnya.
Menurut Aristoteles, seni rupa adalah ekspresi seni yang mungkin tidak memiliki tujuan yang pasti.
Dalam seni rupa, tujuan dari pembuatan karya seni itu adalah karya seni itu sendiri, misalnya gambar, sketsa, dan lukisan.