Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bagaimana Virus Bereproduksi? Mikroorganisme Patogen Bisa Infeksi Sel Inang Melalui 2 Cara

Bagaimana virus bereproduksi? Mikroorganisme patogen yang bisa infeksi manusia. Setidaknya ada dua cara virus bereproduksi di dalam sel inang.

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Bagaimana Virus Bereproduksi? Mikroorganisme Patogen Bisa Infeksi Sel Inang Melalui 2 Cara
Freepik
Ilustrasi virus corona - Berikut ini cara virus bereproduksi dan menginfeksi manusia. Virus adalah mikroorganisme patogen yang bisa menyerang sel inang untuk berkembang. 

Pada siklus litik perkembangbiakan virus diawali dengan tahap melekatnya virus pada sel inang, kemudian penetrasi asam nukleat virus ke dalam sel inang.

Tahap selanjutnya adalah asam nukleat virus akan memerintah sel inang untuk mensintesis asam nukleat dan bagian tubuh virus untuk dirakit menjadi tubuh virus baru.

Akhir siklus ini sel inang pecah dan mengeluarkan banyak virus baru.

Berbeda dengan siklus litik, pada siklus lisogenik sel inang akan tetap membawa asam nukleat virus meskipun sel inang memperbanyak dirinya.

Siklus lisogenik ini dapat beralih ke siklus litik.

Ilustrasi-Flu.(Google)
Ilustrasi-Flu.(Google)

Infeksi Virus pada Manusia

Pada manusia, virus dapat menyebabkan banyak penyakit, misalnya flu yang disebabkan oleh virus influenza.

Berita Rekomendasi

Biasanya, virus menyebabkan respons kekebalan pada inang yang dapat membunuh virus, dikutip dari National Geographic.

Namun, beberapa virus tidak berhasil diobati oleh sistem kekebalan tubuh, seperti human immunodeficiency virus (HIV).

Hal ini menyebabkan infeksi yang lebih kronis yang sulit atau tidak mungkin disembuhkan, yang seringkali hanya gejalanya yang dapat diobati.

Tidak seperti infeksi bakteri, antibiotik tidak efektif untuk mengobati infeksi virus.

Infeksi virus paling baik dicegah dengan vaksin, meskipun obat antivirus dapat mengobati beberapa infeksi virus.

Sebagian besar obat antivirus bekerja dengan mengganggu replikasi virus.

Beberapa obat ini menghentikan sintesis DNA dan mencegah replikasi virus.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Artikel lain terkait Materi Sekolah

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas