Jelang Mudik, Perempatan Lampu Merah Trowulan Mojokerto Dilebarkan
"Terjadi penyempitan di dua sisi itu. Dengan menarik median jalan dari sisi Mojokerto dan Jombang, ada ruang cukup untuk kendaraan belok ke Pendopo Ag
TRIBUNNEWS.COM,MOJOKERTO - Perempatan lampu merah Trowulan kini dilbarkan. Median jalan dari kedua sisi Mojokerto dan sisi Jombang, Jawa Timur kini ditarik ke belakang hingga 6 meter.
Pelebaran lampu merah ini dilakukan setelah Kapolda Jatim Irjen Unggung Cahyono memantau perempatan rawan macet dan rawan kecelakaan ini.
Pelebaran itu dilakukan untuk menyambut arus mudik Lebaran.
Kasat Lantas Polres Mojokerto AKP Budi Setiyono menjelaskan bahwa langkah itu tepat tidak saja untuk mengurai kemaceta, namun juga membuat nyaman seluruh pengguna jalan.
Terutama dari sisi Pendopo Agung Majapahit dan sisi lain.
"Terjadi penyempitan di dua sisi itu. Dengan menarik median jalan dari sisi Mojokerto dan Jombang, ada ruang cukup untuk kendaraan belok ke Pendopo Agung," kata Budi, Kamis (3/7/2014).
Saar ini, perempatan lampu merah Trowulan itu lebih lebar. Situasi ini bisa mengurangi frekuensi kecelakaan. Kerap, pengendara motor menjadi korban kecelakaan di titik ini.
Apalagi jalur dari perempatan trowulan menuju arah ke Makam Troloyo sering dilewati bus-bus besar. Dengan lebih lebar, kendaraan yang berbelok tidak menganggu kendaraan lain.
"Selain itu, kami juga menyiapkan cermin tikung besar dan memasang zebra cross. Garis putih untuk penyeberang jalan selama ini memang tak ada," kata Budi.