Laporan Wartawan Tribun Medan, Jefri Susetio

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN-Kepala Kepolisian Resor Kota Medan Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Mardiaz Kusin Dwihananto menghimbau seluruh warga Kampung Kubur agar tak mudah terpengaruh propaganda bandar narkoba.

"Jangan sampai bapak dan ibu, mau mendengar propaganda bandar narkoba di sini. Kami terus berupaya agar Kampung Kubur bersih dari narkoba. Bahkan beberapa warga juga pengin
kembali menjadikan kampung kubur bersih dari narkoba," katanya di Kampung Kubur, Medan Petisah, Sumatera Utara, Rabu (13/1/2016) petang.

Selain itu, kata Mardiaz, kini bandar dan pengedar narkoba sedang berada di luar  Kampung Kubur.

Karena itu, ia berharap warga melapor ke polisi bila melihat pengedar ataupun bandar kembali ke kampung.

"Mereka mencari tempat baru, bapak dan ibu sudah hafal wajah para bandar dan pengedar narkoba jadi bila melihat langsung hubungi kami. Sehingga, kami perintahkan anggota untuk menangkap," ujarnya.

Ia bilang, bandar narkoba sedang mencari dukungan warga untuk menolak kehadiran polisi di Kampung Kubur.

Meskipun demikian, tahap pertama personel gabungan menduduki Kampung Kubur selama tiga bulan.

"Tahap pertama tiga bulan, jadi nanti rapat lanjutan untuk mengevakuasi Kampung Kubur. Makanya peran serta ibu-ibu dan kepala lingkungan untuk bantu polisi," katanya.

Sebelumnya diketahui, Kapolresta Medan Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto bersama Dandim 0201 BS serta Kepala BNNP Brigjen Pol Andi Loedianto kunjungi Kampung Kubur, Rabu petang.

Mereka menyapa masyarakat Kampung Kubur sekaligus melihat berbagai rumah yang sudah disegel karena digunakan sebagai penyimpanan narkoba serta indikasi judi jackpot. (tio/tribun-medan.com)