Mayat Pria Tanpa Busana Terjepit di Bebatuan Sungai Cianten
Bau bangkai meruap dari tubuh pria tanpa busana. Kondisinya sudah membengkak sejak ditemukan di aliran Sungai Cianten, Sabtu (12/3/2016) pagi.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudhi Maulana
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, LEUWILIANG - Bau bangkai meruap dari tubuh pria tanpa busana. Kondisinya sudah membengkak sejak ditemukan di aliran Sungai Cianten, Sabtu (12/3/2016) pagi.
Kapolsek Leuwiliang, Kompol I Nyoman Supartha, mengatakan mayat tersebut terjepit di antara bebatuan sungai saat ditemukan warga Kampung Babakan Sirna, Desa Karehkel, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pukul 07.00 WIB.
"Tak ada bekas-bekas kekerasan di tubuh korban, diduga hanyut saat mandi di kali," kata Supartha kepada TribunnewsBogor.com. Ia menduga mayat tersebut sudah meninggal beberapa hari lalu.
Polisi yang datang tidak menemukan identitas di sekitar lokasi penemuan. Ciri-ciri fisik pria tersebut memiliki tinggi badan sekitar 160 sentimeter, rambut pendek, usia diperkirakan 35 tahun.
Warga yang berada di sekitar lokasi penemuan juga tak mengenali jasad pria tersebut. Mayat sudah dibawa polisi ke Rumah Sakit Umum Daerah Leuwiliang.
Polisi mengimbau masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya agar melapor ke Polsek Leuwiliang.