Hasil Olah TKP Kasus Temuan Orok, Polisi Mengaku Temukan Petunjuk
Dalam olah TKP sendiri, pihak kepolisian melakukan pemeriksaan di seputaran TKP penemuan dan orang yang pertama kali menemukan
Penulis: I Made Ardhiangga
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Bali, I Made Ardhiangga
TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Pihak Kepolisian melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara) dalam kasus penemuan orok bayi oleh cleaning servis di Klinik Penta Medica, Denpasar, Bali.
Polisi masih terus memeriksa intensif terkait penemuan seonggok orok bayi tersebut.
Hingga saat ini, beberapa saksi sudah diperiksa.
"Kami sudah lakukan olah TKP dan lakukan pemeriksaan saksi-saksi setelah penemuan kemarin," kata Kasat Reskrim Polresta Denpasar, Kompol Reinhard Nainggolan, Senin (18/4/2016).
"Ada beberapa bukti petunjuk yang sudah kami dapati dalam olah TKP saat ini," imbuh Reinhard.
Dalam olah TKP sendiri, pihak kepolisian melakukan pemeriksaan di seputaran TKP penemuan dan orang yang pertama kali menemukan.
"Sampai saat ini masih kami dalami," pungkasnya.
Sebelumnya, penemuan orok bayi membuat geger klinik penta medika.
Orok bayi kurang lebih dengan berat 800 gram di toilet UGD Klinik Penta Medika, Jalan Marlboro Barat.
Pertama kali, orok itu ditemukan oleh tukang bersih-bersih klinik itu di tong sampah di toilet IGD.
Orok bayi itu diketahui berjenis kelamin perempuan dan ditempatkan di RSUP Sanglah.
Polisi masih terus memburu Ibu yang tega membunuh bayinya sendiri yang diperkirakan masih berusia enam bulan di kandungan itu.